Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bertemu Erdogan, Jokowi Bahas "Black Sea Grain Initiative", Apa Itu?

Jokowi mengatakan, dirinya bersama dengan Erdogan membahas upaya bersama penyelesaian damai konflik Rusia dan Ukraina. Pada saat bersamaan, mencegah dampak negatif secara global khususnya terhadap keamanan pangan dan energi.

Oleh karenanya, Jokowi mengapresasi langkah Erdogan yang berupaya mengatasi permasalahan keamanan pangan melalui perpanjangan kembali kesepakatan Black Sea Grain Initiative.

"(Saya) mengapresiasi peran Turki menghidupkan kembali Black Sea Grain Initiative. Harus dicari segera solusi perang di Ukraina," kata dia dalam keterangannya, Senin.

Black Sea Grain Initiative merupakan suatu kesepakatan yang dilakukan oleh Rusia dan Ukraina dengan Turki bersama Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Kesepakatan ini dibuat setelah Rusia melakukan invasi ke Ukraina.

Melalui kesepakatan tersebut, berbagai pihak terkait sepakat untuk menjamin pengiriman gandum dari Ukraina melalui Pelabuhan Laut Hitam. Sebagaimana diketahui, invasi yang dilakukan Rusia telah mengganggu distribusi gandum dari Ukraina, khususnya ke negara berkembang.

Kesepakatan yang telah ditandatangani sejak Juli lalu itu telah berhasil mengirimkan jutaan ton gandum lewat Pelabuhan Laut Hitam. Namun, kesepakatan ini akan berakhir pada 19 November mendatang.

Dilansir dari Washington Post, pada awal November ini Erdogan mengungkapkan, dirinya telah mendapatkan komitmen dari Rusia terkait perpanjangan inisiatif tersebut. Perpanjangan ini dinilai menjadi penting untuk menjaga keamanan pangan di tengah ketidakpastian konflik geopoilitik.

"Ini merupakan kabar baik. Pengiriman gandum akan berlanjut sesuai dengan rencana sebelumnya," ucap dia, dikutip dari Washington Post.

https://money.kompas.com/read/2022/11/15/190200426/bertemu-erdogan-jokowi-bahas-black-sea-grain-initiative-apa-itu-

Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke