Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

SWI: Kerugian akibat Investasi Ilegal 2022 Capai Rp 109,67 Triliun, Tertinggi dalam 5 Tahun

Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L. Tobing mengatakan, jumlah kerugian masyarakat paling tinggi justru terjadi pada tahun 2022.

"Sepanjang tahun 2022 ini kerugiannya sudah Rp 109,67 triliun," kata dia dalam Sosialisasi Waspada Investasi dan Pinjol Ilegal, dikutip dari Youtube IPB TV Rabu, (23/11/2022).

Sebagai gambaran, total kerugian masyarakat sejak tahun 2018 sampai 2021 sebanyak Rp 13,84 triliun. Dengan begitu, dalam lima tahun terakhir jumlah kerugian akibat investasi ilegal tertinggi ada pada tahun 2022.

Tongam menjelaskan, melonjaknya total kerugian masyarakat terkait investasi ilegal ini disebabkan oleh pemain robot trading.

“Kita lihat contohnya Viral Blast, Fahrenheit, DNA Pro, yang kami blokir, kami hentikan, ya memang kami disalahkan tapi membantu berbagai lapisan masyarakat yang belum datang belakangan,” imbuh Tongam.

Ia menyoroti, mahasiswa menjadi salah satu korban terbesar dari modus investasi ilegal robot trading ini.

"Banyak mahasiswa yang ikut robot trading ini. Banyak sekali dan sangat besar," tegas dia.

Lebih lanjut, Tongam menjelaskan, jumlah investasi ilegal yang ditemukan paling banyak pada tahun 2019 mencapai 442 entitas.

Adapun, jumlah investasi ilegal turut melandai seiring adanya Pandemi Covid-19 pada tahun 2020 sampai 2021.

"Tahun 2022 naik lagi, sudah mulai lagi bergeliat, ekonomi bangkit lagi penipu-penipu ini. Jadi waspada," ucap dia.

Sebagai informasi, SWI pada Oktober 2022 kembali menghentikan 9 entitas yang melakukan penawaran investasi tanpa izin.

Sepanjang tahun 2022, SWI telah menghentikan sebanyak 97 investasi ilegal di Indonesia.

https://money.kompas.com/read/2022/11/23/220800226/swi--kerugian-akibat-investasi-ilegal-2022-capai-rp-109-67-triliun-tertinggi

Terkini Lainnya

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemnaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemnaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke