Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Erick Thohir: BUMN Harus Untung supaya Bisa Jadi Benteng Ekonomi Nasional

“BUMN harus untuk agar keuntungannya bisa melahirkan program yang pro-rakyat dan mengitervensi pasar. Karena kita adalah benteng ekonomi nasional,” kata Erick mengutip Instagram @ErickThohir, Rabu (11/1/2023).

Erick Thohir mengatakan, kalau BUMN untung, maka bisa memberikan kontribusi kepada pemerintah melalui program-program kementerian.

“BUMN harus tetap sehat ya, kalau enggak sehat, enggak kaya, enggak bisa nyumbang. Keuntungannya bisa diberikan ke pemerintah untuk program di kementerian,” tambah dia.

Di sisi lain, dengan kondisi ekonomi global yang tidak pasti, sedikit banyak akan mempengaruhi tanah air, yang juga berdampak pada harga-harga kebutuhan. Erick bilang, jika BUMN untung, maka pihaknya bisa mengintervensi pasar dari ketidakpastian harga.

“BUMN harus untung supaya apa? Menjadi benteng ekonomi nasional, ketika ada ketidakpastian harga terjadi, kita bisa intervensi,” tegas mantan Presiden Inter Milan itu.

Adapun kontribusi BUMN (Dividen, Pajak, dan PNBP) dari 2017 hingga 2019 mencapai Rp 1.130 triliun. Sementara di tahun 2020 hingga kuartal III tahun 2022 mencapai 1.198 triliun, atau tumbuh Rp 68 triliun.

Sementara itu, perbaikan rasio utang terhadap modal BUMN juga membaik, dari 38,6 persen di 2020 menjadi 36,2 persen di 2021. Sementara rasio utang terhadap modal BUMN tahun 2022 kuartal III (unaudit) mencapai 34 persen.

Di kuartal III tahun 2022 laba bersih BUMN mencapai Rp 155 triliun atau tumbuh 154,1 persen (unaudit) dibanding kuartal III tahun 2021, dengan pendapatan usaha Rp 2.091 triliun atau tumbuh 29,6 persen dibanding kuartal III-2021.

https://money.kompas.com/read/2023/01/11/104000726/erick-thohir-bumn-harus-untung-supaya-bisa-jadi-benteng-ekonomi-nasional

Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke