Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Sesi I Ditutup Melemah, Tertekan Sektor Keuangan dan Energi

Melansir data RTI, IHSG dibuka menguat ke 6,903,19. Setelah itu, indeks saham sempat menguat ke level tertinggi harian 6.923,67, namun kemudian terus tergerus hingga akhirnya memasuki zona merah. Sesi I ditutup melemah 6,50 poin atau 0,09 persen ke 6.888,21.

Statistik bursa menunjukan 231 saham menguat, 255 melemah, dan 226 lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 4,10 triliun dengan volume transaksi mencapai 11,27 miliar saham.

Data BEI menunjukan, 8 dari 11 indeks sektoral melemah, dengan sektor energi dan keuangan mencatatkan koreksi paling dalam masing-masing sebesar 0,37 persen. Di sisi lain, sektor transportasi dan logistik mencatat kenaikan paling tinggi, yakni sebesar 1,33 persen.

Saham Adaro Energy (ADRO) menjadi top loser indeks LQ45 dengan koreksi sebesar 2,07 persen ke Rp 2.840. Mengekor, saham Tower Bersama (TBIG) turun 1,38 persen ke Rp 2.140 dan Indofood Sukses Makmur (INDF) turun 1,13 persen ke Rp 6.550.

Sementara itu saham Indocement Tunggal Perkasa (INTP) menjadi top gainers dalam indeks yang sama, dengan kenaikan sebesar 2,70 persen ke Rp 11.400. Kemudian, saham Surya Esa Perkasa (ESSA) naik 2,17 persen ke Rp 940 dan Ace Hardware (ACES) menguat 1,85 persen ke Rp 550.

https://money.kompas.com/read/2023/02/21/123637026/ihsg-sesi-i-ditutup-melemah-tertekan-sektor-keuangan-dan-energi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke