Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Erick Thohir Cerita Awal Mula Lahan Depo Plumpang Dikuasai Warga

Mulanya Pertamina membeli lahan seluas 153,45 hektar dari PT Mastraco pada 1971. Pada 1972, kata Erick, lahan di sekitaran Depo Plumpang, Jakarta Utara masih kosong. Hingga akhirnya pada 1987 mulai berdiri rumah-rumah warga.

"Apalagi di tahun 1998, ketika kita reformasi itu terjadilah penggunaan lahan (secara masif). Jadi kalau ditanya apakah ini lahan Pertamina? Ini lahannya Pertamina," ujar Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (20/3/2023).

Berdiri rumah-rumah warga di lahan Pertamina tersebut terus berlangsung hingga 2023. Bahkan kata Erick, ada pipa Pertamina yang berdekatan dengan dapur warga.

Oleh sebab itu, yang menjadi fokus pemerintah saat ini adalah membangun buffer zone atau zona aman yang memisahkan antara pemukiman warga dengan Depo Plumpang. Ini menjadi tindaklanjut dari insiden kebakaran di Depo Plumpang pada 3 Maret 2023.

Dia mengatakan Depo Plumpang tidak akan ditutup mengingat peranannya yang menyimpan 15 persen stok bahan bakar minyak (BBM) nasional.

Rencananya, buffer zone Depo Plumpang akan dibangun selebar 52,5 meter. Menurut kajian Sucofindo, berdasarkan pendataan dan perhitungan per 16 Maret 2023, akan ada sekitar 783 unit bangunan yang terdampak pembangunan buffer zone.

Erick bilang, pembangunan buffer zone Depo Plumpang memerlukan keterlibatan pemerintah daerah. Adapun dalam hal ini membutuhkan keterlibatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Ini kan isunya bagaimana kita menyelesaikan lahan ini, tidak bisa tanpa dukungan pemda, karena ini termasuk objek vital nasional," kata dia.

Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, lahan seluas 153,45 hektar tersebut telah mendapatkan surat keputusan pemberian hak dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada 5 Juni 1976 untuk dibangun instalasi minyak.

Adapun mulanya sekitar 72 hektar dari lahan yang sudah dibeli tersebut dibangun untuk area operasional Pertamina, sementara sisanya sekitar 82 hektar untuk lahan bebas.

Namun saat ini kondisi penggunaan lahan tersebut menjadi seluas 71,9 hektar dikuasai oleh Pertamina, sementara 81,6 hektar dikuasai oleh penghuni tanpa hak (PTH).

"Masyarakat mulai mendekat di akhir 1980-an dan sekarang menjadi padat, dan kondisi hari ini begitu padat sampai nempel di pembatas terminal Plumpang," ujar Nicke dalam rapat dengar pendapatan dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (14/3/2023).

https://money.kompas.com/read/2023/03/20/160500226/erick-thohir-cerita-awal-mula-lahan-depo-plumpang-dikuasai-warga

Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Spend Smart
Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke