Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rugi Berlipat Waskita, Diduga Hamburkan Utang Bank untuk Proyek Fiktif

KOMPAS.com - BUMN konstruksi PT Waskita Karya (Persero) Tbk tengah dalam titik nadir. Perusahaan tak sanggup membayar utang obligasi yang sudah jatuh tempo dan meminta penundaan.

Bak sudah jatuh tertimpa tangga, perdagangan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga disuspensi. Nasib perusahaan makin memperihatinkan setelah direktur utamanya, Destiawan Soewardjono, dijebloskan ke bui akibat dugaan korupsi yang dilakukannya.

Kasus yang menjerat Destiawan terkait dengan pencairan utang bank melalui skema supply chain financing (SCF) dengan menggunakan dokumen pendukung palsu alias proyek yang dikerjakan tidak benar-benar ada alias fiktif.

Sebenarnya skema pembiayaan proyek menggunana dana SCF sudah lazim dilakukan oleh perusahaan konstruksi. Tujuannya, agar proyek tetap bisa berjalan meski perusahaan mengalami kesulitan arus kas.

Namun SCF bisa jadi celah bagi oknum perusahaan untuk mengambil keuntungan pribadi. Bukannya untuk membiayai proyek, dana pinjaman bank ini justru dipakai untuk kepentingan lain.

Hasil penelusuran Kejaksaan Agung, disebutkan ada dugaan bahwa uang dari proyek fiktif tersebut mengalir untuk dana entertain (hiburan) dan dibagi-bagi ke sejumlah oknum.

Total fasilitas pembiayaan yang telah dicairkan untk proyek fiktif di BUMN karya itu diperkirakan sekitar Rp 1 triliun.

Dikutip dari Harian Kompas, Rabu (10/5/2023), Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung, Kuntadi, mengungkapkan kalau aliran dana dari dugaan korupsi itu juga mengalir untuk biaya entertain (hiburan).

Yang jadi masalah, Waskita Karya juga sedang terlilit utang jumbo. Saat perusahaan kembali mengajukan utang dengan dalih proyek fiktif, tentunya kerugian perusahaan semakin berlipat ganda.

"Kerugian Waskita Karya itu bertubi-tubi. Kan, penghasilan Waskita dari mengerjakan proyek. Lalu kalau proyeknya fiktif, dia nutup utangnya dari mana?” ujar Kuntadi.

"Jadi, SCF itu untuk pembiayaan proyek. Namun, ternyata dalam kasus itu SCF tidak digunakan untuk membiayai proyek, tetapi bermacam-macam kegiatan yang fiktif, (semisal) untuk entertain, lalu untuk dibagi-bagi," tutur dia lagi.

Tunda bayar utang

Sebelumnya, Waskita sudah melakukan penundaan pembayaran bunga obligasi sehingga membuat sahamnya disuspensi atau dihentikan sementara oleh Bursa Efek Indonesia.

Terkait hal itu, SVP Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan, penundaan pembayaran bunga obligasi dikarenakan perseroan masih dalam masa standstill.

"Standstill merupakan bentuk optimal dari equal treatment kepada kreditur dan pemegang obligasi non-penjaminan, sehingga akan memberikan waktu bagi perseroan dalam melakukan preservasi kas untuk aktivitas operasi," ujarnya dalam keterangan tertulis.

"Perseroan juga sedang mempersiapkan skenario modifikasi MRA (Master Restructuring Agreement) dan skema restrukturisasi yang komprehensif kepada seluruh kreditur termasuk pemegang obligasi non-penjaminan," lanjut Ermy.

Ia menuturkan, standstill tersebut bersifat sementara yakni berlangsung dari 7 Februari 2023 sampai 15 Juni 2023. Lantaran, terdapat ketentuan yang mewajibkan perseroan untuk menerapkan equal treatment kepada seluruh kreditur termasuk pemegang obligasi non penjaminan.

Dengan demikian, perseroan tidak dapat melakukan pembayaran apapun termasuk melakukan pembayaran bunga dan pokok atas kewajiban keuangan perseroan terhadap kreditur dan pemegang obligasi non-penjaminan serta pemberi pinjaman perbankan.

Meski saham Waskita mengalami suspensi, Ermy memastikan, penyelesaian proyek-proyek yang saat ini sedang berjalan tidak terkendala atau terganggu.

Waskita juga berkomitmen terhadap penguatan implementasi tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance), serta mengedepankan bisnis yang profitable, sustainable, dan implementasi manajemen risiko yang hati-hati.

"Perseroan tetap akan menjalankan seluruh program dan strategi sesuai dengan target yang telah ditetapkan," ucap dia.

Berita ini ditulis berdasarkan sumber dari Artikel yang tayang di Harian Kompas berjudul "Dana Pembiayaan Waskita Terindikasi Dibagi-bagi dan Digunakan untuk Biaya Hiburan".

https://money.kompas.com/read/2023/05/10/111822526/rugi-berlipat-waskita-diduga-hamburkan-utang-bank-untuk-proyek-fiktif

Terkini Lainnya

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke