5 Saham LQ45 Paling Cuan dalam Sepekan, Ada ADRO dan TBIG

Kelima saham itu yakni Adaro Energy (ADRO), Perusahaan Gas Negara (PGAS), XL Axiata (EXCL), Barito Pacific (BRPT), dan Tower Bersama Infrastructure (TBIG).

Dalam sepekan, saham ADRO mengalami kenaikan 5,3 persen, dan ditutup pada level Rp 2.540 per saham. Saham ADRO mencatat volume transaksi 263,9 juta lembar saham dengan nilai Rp 650,9 miliar.

Adapun kapitalisasi pasar ADRO tercatat sebesar Rp 81,2 triliun. Sementara itu, Price Earning Ratio (PER) saham ADRO adalah sebesar 2,9 kali dengan Price to Book Value (PBV) saham perusahaan tambang batu bara itu adalah 0,84 kali.

Selanjutnya, ada saham PGAS. PGAS mengalami kenaikan sebesar 6,7 persen dan ditutup pada akhir pekan ini di level Rp 1.495 per saham. Saham PGAS mencatatkan volume transaksi sepekan sebesar 519,4 juta lembar saham senilai Rp 756 miliar.

Adapun kapitalisasi pasar emiten BUMN ini sebesar Rp 36,2 triliun. Sementara itu, PER PGAS sebesar 7,03 kali, dan PBV ratio perusahaan migas pelat merah itu sebesar 0,89 kali.

Adapun total market cap salah satu perusahaan telko terbesar di RI ini mencapai Rp 31,7 triliun. Sementara itu, PER EXCL adalah sebesar 24,4 kali, dengan PBV ratio 1,23 kali.

Kemudain ada saham BRPT yang mencatat kenaikan harga saham yang signifikan dalam sepekan, yakni melonjak 14,7 persen ke level Rp 895 per saham Kenaikan ini didorong oleh volume transaksi sebesar 527,4 juta saham dengan nilai Rp 467,9 miliar.

Adapun jumlah kapitalisasi pasar BRPT adalah Rp 83,9 triliun. Perusahaan industri petrokimia ini memiliki ratio PBV sebesar 3,49 kali dengan PER 91,6 kali.

TBIG dalam sepekan mencatatkan kenaikan harga saham sebesar 4,5 persen dan ditutup pada akhir perdagangan Jumat di level Rp 2.060 per saham. Adapun volume transaksi TBIG tercatat sebesar 61,9 juta saham senilai Rp 126 miliar.

Kapitalisasi pasar saham milik grup Saratoga itu tercatat sebesar Rp 46,6 triliun. Adapun ratio PBV TBIG sebesar 4,37 kali, dan PER sebesar 33,8 kali.

Dalam sepekan, kapitalisasi pasar bursa mengalami kenaikan sebesar 0,04 persen menjadi Rp 10.060 triliun dari sebelumnya Rp 10.056 triliun.

Adapun rata-rata nilai transaksi harian bursa juga mengalami perubahan sebesar 12,62 persen menjadi Rp 10,7 triliun dari Rp 10,2 triliun pada penutupan pekan yang lalu.

Kemudian, rata-rata volume transaksi harian selama sepekan turut meningkat 7,4 persen menjadi 16,76 miliar lembar saham dari 18,1 miliar lembar saham pada penutupan pekan yang lalu.