Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Strategi Ciptakan Suasana Positif Tempat Kerja

Oleh: Alifia Putri Yudanti dan Brigitta Valencia Bellion

KOMPAS.com - Menjadi pemimpin yang mampu menyebarkan suasana positif di lingkungan kerja sangat diperlukan untuk para karyawan. Pasalnya, hampir setengah hidup kita dihabiskan untuk bekerja setiap harinya.

Itulah mengapa, penting untuk memiliki lingkungan yang saling memberikan energi baik.

Di sinilah pemimpin memiliki peran besar untuk menciptakannya. Sebagai orang yang menjembatani visi misi perusahaan dan anggota timnya, mereka harus mampu menggunakan metode yang tepat tapi juga memberikan dampak atau hasil yang maksimal.

Bahkan, Wulan Ranny, HC Strategy Director of MIFX, dalam siniar Obsesif episode “Sparking Joy in Organization” dengan tautan bit.ly/ObsesifWulan, mengungkapkan bahwa ia sangat memperhatikan kebahagiaan karyawan karena bisa memengaruhi produktivitas.

Kenapa Kita Harus Membawa Suasana Positif?

Bekerja dengan suasana yang positif tentu memiliki banyak manfaat yang tak kita sadari. Bandingkan apabila kita berada di lingkungan kerja yang toksik, tentu hal itu akan menguras energi sehingga memengaruhi kesehatan mental kita.

Melansir Harvard Business Review, penulis, Emily Esfahani Smith mengatakan orang yang mampu menyeimbangkan kehidupan pribadi dan profesionalnya dapat menciptakan hidup yang lebih sejahtera.

Selain itu, jika kita bahagia terhadap apa yang dikerjakan, hal ini akan meningkatkan produktivitas, keterlibatan, dan kinerja.

Suasana positif di tempat kerja juga dapat mendorong karyawan berkompetisi secara sehat.

Pasalnya, mereka percaya bahwa pemimpin mereka memperlakukan dan menilai anggota tim secara adil. Selain itu, karyawan juga memiliki rasa kepercayaan penuh terhadap rekan kerjanya.

Saat pemimpin menemukan anggota timnya sedang menurun kinerjanya, hal itu perlu diperhatikan. Bisa saja hal itu disebabkan oleh suasana negatif, misalnya baru saja berkonflik dengan rekan kerja.

Jika menemukan masalah ini, pemimpin harus segera menanyakan keadaannya dan mencari solusi bersama.

Menciptakan Suasana Positif di Lingkungan Kerja

Sebagai pemimpin, menciptakan suasana positif yang berdampak pada anggota tim adalah tugas tak tertulis yang sulit. Diperlukan penyesuaian karena adanya perbedaan dinamika tiap anggota tim. Meski begitu, melansir SHRM, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.

1. Membuat lingkungan kerja fleksibel

Tak bisa dimungkiri kalau pandemi mengubah cara berpikir sekaligus cara bekerja. Kini, banyak perusahaan yang telah memperbolehkan pekerjanya bekerja secara hybrid atau remote, artinya mereka tak harus selalu berada di kantor untuk menyelesaikan pekerjaanya.

Memberikan kepercayaan bahwa seorang pekerja dapat menyelesaikan pekerjaannya dalam jarak yang jauh tentu bukan hal mudah. Akan tetapi, jika pekerja sudah berkomitmen untuk bekerja, tentu mereka paham akan tanggung jawabnya.

Di sini, pemimpin juga berperan untuk memonitor kinerja mereka; apakah pekerjaan selesai tepat waktu atau tidak.

2. Minimalkan mikromanajemen

Saat pekerja menyelesaikan pekerjaannya, seorang pemimpin tak perlu turun tangan dalam jumlah besar. Hal ini justru mengartikan kalau kita tak percaya pada anggota tim bahwa ia bisa memegang tanggung jawab itu.

Alih-alih membantu mereka secara penuh, pemimpin bisa mengawasi dan memberikan fasilitas hanya jika pekerja tersebut meminta tolong. Alhasil, pekerja pun jadi lebih leluasa dalam menuangkan ide-idenya.

3. Memberikan ruang aman

Dunia kerja terkadang menjadi tempat yang sulit untuk beberapa pekerja, misalnya mereka sedang mengalami masalah pribadi sehingga kinerjanya pun menurun. Agar pekerja tersebut kembali optimal, pemimpin bisa memberikan ruang aman untuk bercerita.

4. Mendorong keakraban di tempat kerja

Menurut Jeannie Moravits Smith, Pelatih Kepemimpinan dan Konsultan SDM di San Diego, alasan paling umum mengapa pekerja tidak bahagia adalah mereka tidak memiliki hubungan yang baik di tempat kerja.

Untuk itu, pemimpin bisa mendorong relasi antar anggota timnya dengan memberikan proyek-proyek baru. Buatlah mereka agar merasa terlibat di setiap pekerjaan karena selain meningkatkan kemampuan hal ini juga membantu mereka bersosialisasi.

5. Tumbuhkan suasana positif secara personal

Annastiina Hintsa, CEO Hintsa Performance, mengatakan terhadap McKinsey bahwa seorang pemimpin juga perlu memperhatikan kesejahteraan dirinya, dimulai dari memiliki waktu tidur yang cukup. Hal ini diperlukan agar kita mampu memimpin dengan baik.

Pasalnya, kurangnya jam tidur bisa berpengaruh terhadap kecerdasan emosional, kreativitas, dan kemampuan memecahkan suatu masalah. Meskipun seorang pemimpin berada di posisi tertinggi, kita juga perlu memiliki waktu istirahat yang cukup.

Hal ini diperlukan untuk menjaga kesadaran emosional kita sehingga tak mudah marah dan menciptakan suasana negatif di lingkungan kerja.

Lantas, bagaimana Wulan Ranny menciptakan suasana yang bahagia dalam timnya?

Dengarkan informasi lengkapnya dalam siniar Obsesif episode “Sparking Joy in Organization” dengan tautan bit.ly/ObsesifWulan.

Dengarkan pula episode lainnya yang tak kalah menarik dan menginspirasi dalam siniar Obsesif di Spotify, Noice, dan juga TipTip (khusus konten LED Talk) melalui tautan berikut tiptip.co/p/ObsesifLEDTalk.

https://money.kompas.com/read/2023/09/05/070000726/5-strategi-ciptakan-suasana-positif-tempat-kerja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke