JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menagih proyek pembangunan menara base transceiver station (BTS) 4G Bakti Kominfo kepada Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi dalam acara Indonesia Digital Summit 2023 di Jakarta, Selasa (28/11/2023).
Sri Mulyani mengatakan, mantan Menkominfo pernah menjanjikan proyek BTS 4G akan mampu menghubungkan 75.000 desa di Indonesia. Namun, hingga saat ini proyek tersebut tak kunjung rampung.
"Saya bilang sama Pak Budi Arie, BTS di daerah dulu janjinya 75.000 desa di Indonesia connected digitally, puskesmas 10.000 harusnya connected digitally, 240.000 SD di seluruh madrasah semuanya akan digitally connected. Jadi aku nagih sama menterinya yang sekarang," kata Sri Mulyani dalam kesempatan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Menkominfo Budi Arie menargetkan proyek BTS 4G rampung tahun ini.
"Tahun ini yang BTS yang mangkrak mudah-mudahan bisa selesai, nanti akan saya umumkan," kata Budi.
Budi mengatakan, ada sekitar 5.000 BTS yang akan terkoneksi pada tahun ini. Namun, ia tak menyebutkan perincian 5.000 BTS tersebut.
"Tetap tahun ini, nanti akan dikasih tahu, nanti akan diumumkan jumlahnya, nanti ada sekitar 5.000," ujarnya.
Dikutip dari Nasional Kompas.com, Budi Arie Setiadi sebelumnya meyakinkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyelesaikan proyek pembangunan menara BTS 4G selesai tahun ini.
Hal itu disampaikan Budi saat bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (24/7/2023).
"Jadi Pak Presiden memerintahkan kepada saya untuk segera serius, fokus, menuntaskan penyelesaian pembangunan proyek BTS dan kita laporkan progresnya koordinasi kita kemarin ke Kejaksaan Agung," ujar Budi.
"Untuk masalah hukum biar diselesaikan oleh aparat penegak hukum dan kita menuntaskan proyek BTS. Dan kita sudah bilang (kepada) Bapak Presiden, 'Yakin, Pak, tahun ini akan tuntas'," ujarnya.
Budi menjelaskan, pihaknya berharap menara BTS yang direncanakan pemerintah dapat dibangun semuanya. Termasuk agar pemerintah bisa mengatasi persoalan pemerataan kualitas pembangunan.
Sementara itu, saat ditanya sampai di mana perkembangan pembangunan BTS sampai saat ini, Budi Arie menyatakan akan ada kejutan.
"Oh nanti dong. Nanti ada progresnya deh, nanti penuh kejutan. Tenang saja," katanya.
"Optimis dengan kerja sama kita, Bakti Kominfo, Kejaksaan Agung dalam pendampingan juga BPKP dalam urusan auditnya, keterlibatan TNI, Polri, daerah. Saya yakin ini proyek pembangunan BTS bisa selesai 2023," tambahnya.
Proyek Bakti Kominfo
Seperti diketahui, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi BTS 4G Bakti Kominfo. Diberitakan Kompas.com, Rabu (17/5/2023), penetapan Plate oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) berkaitan dengan wewenang sebagai pengguna anggaran dan posisi sebagai menteri.
Sebelumnya, Kejagung memang tengah gencar mengusut kasus dugaan korupsi Base Transceiver Station (BTS) 4G Bakti Kominfo.
Tepatnya, penyelidikan berfokus pada penyediaan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung Paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo 2020-2022.
Bakti Kominfo merupakan singkatan dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi di bawah naungan Kominfo.
Pada 2021, seperti dikutip laman Kominfo, Bakti berkomitmen untuk membangun total 7.904 base transceiver station (BTS) di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).
Pembangunan BTS di wilayah 3T ini merupakan implementasi arahan Presiden Joko Widodo untuk melakukan percepatan transformasi digital di seluruh Tanah Air.
Pembangunan menara BTS 4G Bakti rencananya dilakukan dalam dua tahap. Pertama, target sebanyak 4.200 BTS pada 2021; dan target kedua sejumlah 3.704 pada 2022. Seluruh pembangunan menggunakan skema pinjam pakai lahan kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah.
https://money.kompas.com/read/2023/11/28/125353526/saat-sri-mulyani-tagih-proyek-bts-4g-ke-menkominfo-budi-arie