Bank Mandiri Bakal "Groundbreaking" Kantor Baru di IKN 1-2 Bulan Lagi

Kepala OIKN Bambang Susantono mengatakan, groundbreaking gedung kantor Bank Mandiri di IKN ini kemungkinan dilakukan dalam 1-2 bulan mendatang.

Kemungkinan groundbreaking kantor baru Bank Mandiri akan dilaksanakan saat groundbreaking IKN tahap kelima pada Februari mendatang bersamaan dengan kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Bocorannya, mereka (Bank Mandiri) akan groundbreaking juga dalam 1-2 bulan ke depan," ujarnya setelah acara Nusantara Fair di Jakarta, Jumat (26/1/2024) malam.

Meski tanggal tepatnya masih belum dapat dipastikan, namun gedung kantor Bank Mandiri di IKN akan berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Dengan mulai dibangunnya kantor bank di IKN, diharapkan dapat melengkapi ekosistem jasa keuangan di IKN. Sebab, Bank Indonesia (BI) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sudah memulai pembangunan kantor baru pada groundbreaking tahap sebelumnya.

Selain itu, dia berharap dengan mulai dibangunnya kantor baru Bank Mandiri di IKN ini dapat mendongkrak minat perbankan lainnya untuk turut masuk ke IKN.

"Mudah-mudahan nanti Insya Allah yang kita lihat pada groundbreaking mendatang. Kan BI sudah pindah sudah groundbreaking, LPS sudah, OJK yang belum kan. Kemudian juga nanti beberapa bank jg beberapa bank," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar menambahkan, gedung kantor Bank Mandiri di IKN akan dibangun denva konsep hijau atau ramah lingkungan dan digital.

"Karena di IKN itu kan semuanya basisnya green ya, pasti sama kita juga akan tampil dan jufa layanan kita pasti berbasis digital," ucapnya.

Senada dengan Bambang, Alexandra juga tidak dapat memastikan waktu yang akan dilaksanakan groundbreaking tersebut. "Kalau ya g tadi bocorannya mungkin waktunya kapan kita tunggu sama-sama ya," kata dia.

Yang jelas, kata Alexandra, Bank Mandiri membuka kantor baru di IKN ini merupakan perwujudan dari dukungan perseroan.

"Kami di sini merupakan wujud bagaimana Bank Mandiri mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan ibu kota Nusantara dan juga khususnya dari sisi Otorita IKN," tuturnya.