Kerja sama antara BSI dan PT Pertamina Lubricants ini dilakukan sebagai bagian dari pengembangan usaha sekaligus mempermudah 130 distributor pelumas Pertamina di seluruh Indonesia untuk mendapatkan fasilitas modal kerja sesuai dengan prinsip syariah.
Direktur Retail BSI Ngatari menyampaikan, kerja sama ini akan semakin mendorong peran BSI untuk masuk ke dalam ekosistem bisnis strategis salah satunya industri perminyakan.
"Kami optimistis sistem pembiayaan di bank syariah ini mampu menunjang akselerasi pertumbuhan bisnis mulai dari core business hingga surrounding business ecosystem," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (22/3/2024).
Sebelumnya, BSI dan Pertamina grup telah menjalin kerja sama berupa pembiayaan korporasi, pembiayaan kepada mitra rekanan Pertamina antara lain agen elpiji, pengusaha SPBU/SPBE hingga penyedia jasa kontruksi dan akses layanan keuangan secara host to host bagi mitra SPBU di wilayah Sumatera.
Ngatari menambahkan, kinerja pembiayaan di BSI yang tumbuh menjadi peluang kerja sama yang baik bagi pertumbuhan bidang-bidang usaha strategis.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Werry Prayogi menyampaikan, kolaborasi ini menjadi salah satu langkah penting dalam mendukung keberlanjutan bisnis PT Pertamina Lubricants.
"Semoga solusi perbankan bersama BSI dapat mempermudah distributor PT Pertamina Lubricants dalam mengembangkan dan meningkatkan bisnisnya dengan lebih inovatif dan kompetitif," tutup dia.
Sebagai informasi, hingga Desember 2023 BSI telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 240.32 triliun, atau tumbuh 15,70 persen secara tahunan atau year on year. Dari jumlah itu, pembiayaan wholesale mengambil porsi 28,09 persen dari keseluruhan pembiayaan.
https://money.kompas.com/read/2024/03/23/030000126/gandeng-pertamina-lubricants-bsi-bakal-sediakan-pembiayaan-modal-kerja