Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengungkapkan, industri perbankan mematok rencana pertumbuhan pada rentang 9-11 persen dalam rencana bisnis bank (RBB) 2024.

"Mungkin tidak lebih tinggi dari tahun lalu, tapi bisa dikatakan ini masih di area yang sangat optimistis bahwa akan sampai ke double digit," kata dia dalam konferensi pers hasil rapat dewan komisioner bulanan (RDKB) OJK, Senin (13/5/2024).

Ia menambahkan, proyeksi OJK terhadap pertumbuhan penyaluran kredit masih tetap sama. OJK optimistis, fungsi intermediasi perbankan ini akan tetap berjalan baik pada tahun yang penuh tantangan ini.

Di sisi lain, tingginya biaya dana yang harus dipikul perbankan juga tidak berpengaruh pada penyaluran kredit perbankan.

"Biaya dana relatif tidak memengaruhi biaya kredit perbankan. Kenapa begitu? Itu terlihat dari realisasi kredit yang terus meningkat," imbuh dia.

Sementara itu, adanya kecenderungan untuk memperketat standar penyaluran kredit justru merupakan sesuatu yang positif untuk industri perbankan.

Dian menerangkan, pada dasarnya pertumbuhan penyaluran kredit memang harus terus dicapai oleh bank. Pasalnya, hal tersebut merupakan sumber utama pendapatan bank. Penyaluran kredit juga menjadi bantalan utama dalam menutup biaya operasional dan biaya dana.

Lebih lanjut, Dian bilang, data 5 tahun terakhir menunjukkan kenaikan suku bunga acuan tidak serta merta langsung menaikkan suku bunga kredit ke nasabah perbankan.

"Karena bank juga harus mempertimbangkan kemampuan membayar debitor. Kalau sudah begini, bank akan memiliki ajustment tersendiri apakah dia akan meningkatkan interest rate dengan misalnya risiko ganguan terhadap pengembalian atau justru mengurangi keuntungannya," ujar dia.

Seiring dengan itu, likuiditas perbankan saat ini juga dinilai masih memadai untuk menghadapi kenaikan suku bunga.

Kemudian, saat ini masyarakat juga dapat membandingkan tingkat suku bunga satu bank dengan bank lain dengan lebih transparan.

"Secara agregat akan mendorong efisiensi di dalam konteks penetapan suku bunga," tandas dia.

Sebagai informasi, industri perbankan mencatat pertumbuhan penyaluran kredit senilai 12,40 persen secara tahunan pada Maret 2024. Jumlah ini tumbuh dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai 9,93 persen.

Adapun, pertumbuhan kredit tumbuh 2,18 persen sepanjang tahun (year to date).

https://money.kompas.com/read/2024/05/13/193000726/ojk-sebut-perbankan-masih-optimistis-cetak-pertumbuhan-kredit-double-digit-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke