Ingin tahu lebih dalam tentang tanaman obat? Di Desa Karyasari Anda bisa mendapatkan beberapa hal sekaligus. Sambil berwisata dan berolahraga, berbagai info khasiat tanaman obat pun tergelar gamblang.
Ketika Senior tiba di sebuah kebun tanaman obat daerah Leuwiliang, Bogor, nampak serombongan ibu-ibu tengah belanja tanaman dalam kemasan polibag. Rupanya ibu-ibu itu peserta wisata agrowisata. Wisata itu terselenggara atas niat kebun tanaman obat (KTO) Karyasari untuk membantu masyarakat kembali mengenal tanaman obat.
Karyasari adalah desa yang terletak di perbukitan di kaki gunung Sanggabuana, sekitar 30 km ke arah barat Bogor yang dapat ditempuh dalam tempo 2,5 jam dari Jakarta menggunakan kendaraan pribadi. Secara geologi sebenarnya tanah di daerah ini relatif kurang subur. “Akan tetapi mengingat curah hujan yang tinggi serta pemupukan organik yang cukup memungkinkan tanaman dapat berproduksi dengan baik” kata Ir Winarto, pemilik KTO Karyasari ini.
Rekreasi Edukatif
Mengelilingi KTO Karyasari cukup membuat keringat di badan ini bercucuran dan dijamin jantung terpacu cukup kencang lantaran kebun seluas 1 hektar itu dibuat naik turun. Sementara di kiri kanan jalan setapak terdapat kebun pembibitan dengan lingkungan taman. Dan masih ada lagi kebun koleksi dengan lingkungan hutan. Dari situ Anda dapat mengenali dan mempelajari tanaman obat pada lingkungan yang tumbuh secara alamiah.
Berawal dari pintu masuk, Anda akan melihat kolam ikan dengan tumbuhan teratai yang menghiasi permukaan kolam. Agak menanjak sedikit mengikuti jalan setapak Anda akan melihat sekumpulan tanaman kumis kucing, sambiloto serta tanaman obat lainnya seperti daun wungu. Lalu menapaki anak tangga Anda akan menjumpai rumah plastik. Di tempat itu dengan leluasa Anda bisa memilih tanaman obat untuk buah tangan. Terus seolah Anda mengelilingi sebuah lapangan sepakbola di lereng bukit Anda akan menjumpai berbagai kebun koleksi seperti kebun Jati Belanda. Lelah mengitari luasnya kebun Anda bisa beristirahat sejenak di saung atau gazebo yang memang sengaja dibuat oleh si pemilik .
Jadi tidaklah membosankan mengitari kebun itu lantaran 420 jenis tanaman obat dapat Anda kenali tentunya dengan bantuan pemandu yang siap mengantar. Dan masih lagi dibekali buku panduan yang akan membantu memahami tanaman obat yang tersedia di lokasi.
Bisa Seminar
Sekali dayung 2 sampai 3 pulau terlampaui, barangkali peribahasa ini cocok ditujukan pada KTO Karyasari dengan berbagai fasilitasnya. Bahwa tidak hanya sekedar naik turun jalan setapak saja yang bisa Anda lakukan di KTO Karyasari. Anda juga bisa mendapatkan seminar kebun yang memang sudah dipersiapkan topiknya oleh pihak pengelola.
Dengan topik kembali ke tanaman obat Anda akan diajak membahas definisi tanaman obat, sejarah tanaman obat, dasar pemikiran kembali ke tanaman obat, tanaman obat sebagai obat alternatif, dan cara penggunaan tanaman obat. Topik-topik itu dilanjutkan pula dengan diskusi serta praktek pengolahan tanaman obat. Dan tak kalah menariknya Anda berkesempatan menyaksikakn demonstrasi pembuatan jamu tradisional. Jamu tradisional yang dibuat adalah beras kencur, cabe puyang atau sari mengkudu.