Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wahab Dalimunthe Terkaya

Kompas.com - 25/03/2008, 20:29 WIB

MEDAN, SELASA-Abdul Wahab Dalimunthe tercatat sebagai calon gubernur Sumatera Utara yang memiliki harta kekayaan paling banyak. Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Sumatera Utara ini memiliki total harta keyaan Rp 11.667.184.091 plus 47.554 dolar Amerika Serikat. Sementara calon wakil ubernur Gatot Pujo Nugroho tercatat sebagai kandidat yang memiliki jumlah harta kekayaan paling sedikit, Rp 494.872.227.

Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut),Senin (24/3),kembali menerima faksimili dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tentang laporan harta kekayaan dari empat calon gubernur, Ali Umri, RE Siahaan, Abdul Wahab Dalimunthe, dan Syamsul Arifin. Sebelumnya pada 10 Maret lalu, KPK juga mengirimkan laporan harta kekayaan satu calon gubernur (Tritamtomo) dan empat calon wakil gubernur (Maratua Simanjuntak, Suherdi, Muhammad Syafii dan Gatot Pujo Nugroho). Dengan demikian hanya laporan harta kekayaan calon wakil gubernur Benny Pasaribu yang belum diketahui.

Syamsul Arifin yang juga Bupati Langkat tercatat memiliki kekayaan terbanyak kedua setelah Wahab, Rp 7.006.246.297. Berikutnya kekayaan Ali Umri terbanyak ketiga sebesar Rp 5.923.033.262. RE Siahaan yang juga Wali Kota Pematang Siantar tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp 5.739.553.412. Calon gubernur yang memiliki kekayaan paling sedikit adalah Tritamtomo, dengan total harta sebanyak 1.529.750.000.

Hanya saja jumlah harta kekayaan Tritamtomo dalam laporan KPK per tanggal 16 Desember 2007, tak berbeda dengan jumlah yang dia laporkan tanggal 10 Oktober 2002. Sehingga selama lima tahun, harta kekayaan mantan Pangdam Bukit Barisan yang terakhir tercatat sebagai pengajar Lemhanas ini tidak berubah.

Di ja jaran calon wakil gubernur di luar Benny Pasaribu yang laporannya belum diterima KPU Sumut, Suherdi yang berpasangan dengan RE Siahaan tercatat memiliki harta kekayaan paling banyak, Rp 3.795.902.645. Berikutnya Maratua yang berpasangan dengan Ali Umri me miliki harta kekayaan sebanyak Rp 1.560.398.965. Sedangkan pasangan Wahab, Muhammad Syafii memiliki harta sebanyak Rp 855.781.692.

Ketua KPU Sumut Irham Buana Nasution mengatakan, KPU Sumut tidak bisa memberikan penilaian terkait kewajaran harta kekayaan yang dimiliki calon gubernur dan wakil gubernur. "Kami hanya menerima laporan harta kekayaan dari KPK. Posisi KPU kan hanya sebagai penyelenggara pilkada. Kami tak bisa meneliti bagaimana pertanggung jawaban asal usul sumber harta kekayaan pasangan calon, karena kami bukan penegak hukum," ujar Irham.

Irham melanjutkan, kalau pun masyarakat merasa ada yang aneh atau curiga dengan jumlah harta kekayaan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, mereka bisa melaporkannya ke KPK. Kami mengumumkan harta kekayaan pasangan calon ini sebagai pelaksanaan prinsip transparansi penyelenggaraan pilkada, katanya.

Terkait belum diterimanya laporan harta kekayaan milik Benny Pasaribu, Irham mengatakan, KPU Sumut akan kembali menanyakannya ke KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com