JAKARTA, KOMPAS.com - Proses penggantian Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara ((Dirut PLN) sudah sampai kepada tahap penilaian akhir. Bahkan, kabarnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah menyerahkan nama calon pengganti Fahmi Mochtar, Dirut PLN saat ini.
Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Hatta Rajasa menjamin bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan ikut campur dalam menentukan para calon dirut perusahaan setrum pelat merah itu. Hatta bilang, proses penjaringan nama-nama calon Dirut PLN diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme yang ada di Kementerian BUMN.
Setelah proses penjaringan internal rampung, Menteri Negara BUMN akan menyodorkan tiga nama kepada Tim Penilai Akhir (TPA). Jadi, "Presiden tidak pernah melakukan intervensi apa pun,” ujar Hatta di Istana Negara, Senin (21/12).
Sayangnya, Hatta enggan menyebutkan tiga nama yang diajukan Menteri BUMN. Tapi, sejauh ini beredar kabar, tiga nama itu adalah Dahlan Iskan yang kini menjadi pemimpin Grup Jawa Pos, Murtaqi Syamsuddin yang kini menjadi Direktur PLN Jawa Bali, dan Agung Nugroho yang kini menjabat sebagai Direktur Konstruksi Strategis PLN. (Hans Henricus/Kontan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.