JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan, pengadaan pesawat kepresidenan senilai Rp 200 miliar telah dilakukan sesuai prosedur yang ada.
"Selain itu, tentu ada tertimbangan-pertimbangan yang sangat mendalam dan substantif," ujar Julian, Rabu (27/1/2010) di Jakarta.
Namun, ketika ditanya lebih lanjut, Julian meminta para wartawan bertanya langsung ke Sekretariat Negara.
Pengadaan pesawat kepresidenan, dan juga pengadaan mobil mewah bagi para menteri dan pejabat tinggi negara serta perbaikan pagar istana, merupakan beberapa hal yang menuai kritikan secara luas dari masyarakat. Pengadaan barang-barang mewah ini terjadi pada 100 hari program kerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.