Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT KAI Emban "Mission Impossible"?

Kompas.com - 20/01/2011, 07:06 WIB

Para penumpang KA sadar, tak adil bila tarif Kereta Rel Listrik (KRL) Tangerang-Jakarta hanya Rp 1.000. Mereka sebenarnya rela bila tarif dinaikkan, tetapi dengan catatan, ada SPM yang dipenuhi.

Kalangan pemerhati perkeretaapian menilai, SPM adalah pedoman dan ukuran pelayanan yang harus diberikan. Dengan demikian, SPM bersifat dinamis, disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan zaman yang terus berkembang. Dengan demikian, perkeretaapian akan terus berkembang dan selalu melakukan perbaikan.

SPM bukan hanya soal kelayakan fisik kereta api, melainkan juga menyangkut pelayanan dalam arti luas, seperti tak ada lagi keterlambatan perjalanan KA. Ada informasi terhadap setiap pelanggaran terhadap jadwal keberangkatan dan sebagainya.

Pemerintah layak untuk mengapresiasi kesadaran dan kepedulian penumpang KA ini. Mereka ”disiksa” tiap hari di kereta ekonomi, tetapi tetap mau memikirkan perkeretaapian. (HARYO DAMARDONO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com