Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Asing Keluar Lagi

Kompas.com - 04/08/2011, 16:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia pada Kamis (4/8/2011) semakin menjauh dari level 4.200. Kekhawatiran akan prospek pertumbuhan global membuat investor kembali melepas saham.

Pada penutupan perdagangan sore ini, indeks melemah 14,421 poin atau 0,35 persen menjadi 4.122,086. Indeks LQ 45 yang memuat 45 saham terlikuid juga turun 2,64 poin atau 0,37 persen menjadi 730,104. Indeks Kompas100 turun 4,1 poin menjadi 940,7.

Seperti kemarin, investor asing masih melepaskan sahamnya. Sehingga terjadi penjualan asing netto sebesar Rp 565,233 miliar.

Pada pertengahan perdagangan, indeks sempat tertekan hingga minus 40 poin dan mencatatkan posisi terendah pada 4.095,6. Volume perdagangan pada hari ini tercatat sebesar Rp 6,808 triliun.

Di pasar saham kawasan, intervensi Bank Sentral Jepang berhasil menurunkan kurs yen terhadap dollar AS. Walaupun demikian, harga emas tetap mencapai rekor di tengah ketidakpastian apakah Bank Sentral Eropa akan turut serta dalam pembelian obligasi agar dapat melawan krisis kepercayaan.

Kurs dollar menguat terhadap yen menjadi 79,94 yen dibandingkan dengan kurs sebelumnya 76,97 yen. Harga emas yang dipandang sebagai salah satu instrumen aman di tengah perekonomian yang bermasalah diperdagangkan pada harga 1.664,75 dollar AS per troy ounce, turun dari harga Rabu lalu yang sebesar 1.673 dollar AS per troy ounce.

Sehari setelah Bank Nasional Swiss secara mendadak memangkas tingkat suku bunganya untuk melemahkan franc, yen juga turun sekitar 3 persen terhadap dollar AS. Bank Sentral Jepang juga menyatakan akan membeli aset lain seperti saham dan obligasi untuk meningkatkan pertumbuhan.

Pelemahan yen membuat saham-saham eksportir Jepang melonjak. Tetapi indeks Nikkei hanya naik 0,2 persen. Kebijakan pelonggaran moneter membuat indeks Nikkei tidak terlalu melonjak.

Sementara indeks lain di kawasan kawasan Asia melemah. Indeks Kospi Korea merosot paling tajam, sebesar 2,3 persen menjadi 2.028,47, indeks Hangseng Hongkong melemah 0,5 persen menjadi 21.884. Indeks Australia turun 1,3 persen menjadi 4.276,5.

Pasar saham Eropa dibuka menguat tipis. Indeks FTSE naik 0,21 persen, DAX Jerman menguat 0,54 persen, indeks CAC Perancis naik 0,51 persen. Indeks di Madrid menguat 0,63 persen tetapi di Milan melemah 0,16 persen.

Fokus para investor akan mengarah pada hasil pertemuan Bank Sentral Eropa mengenai kebijakannya untuk mengatasi utang. Para pelaku pasar juga menantikan hasil lelang obligasi Spanyol dan Italia yang yieldnya melonjak dalam dua hari belakangan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

    IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

    Whats New
    5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

    5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

    Spend Smart
    Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

    Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

    Whats New
    Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

    Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

    Whats New
    Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

    Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

    Whats New
    Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

    Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

    Spend Smart
    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

    Earn Smart
    [POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

    [POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

    Whats New
    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Spend Smart
    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Whats New
    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Whats New
    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Whats New
    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

    Whats New
    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Whats New
    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com