Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMW Ekspor Seri 5 dari China

Kompas.com - 25/11/2011, 06:40 WIB

GUANGZHOU, KOMPAS.com - BMW menjadi produsen mobil premium pertama

akan mengekspor produknya dari China yang dilakukan Desember 2011. Model yang dipersiapkan Seri 5 Li  bersumbu roda panjang dan diproduksi di negeri tirai bambu.

 Rencana ini disampaikan Christoph Stark, President sekaligus CEO of BMW Group Region China di sela pameran otomotif Guangzhou yang tengah berlangsung 22-28 November 2011. Ekspor juga dilakukan bersama mitra lokal, Brilliance Auto dengan sistem bagi hasil. Sayang, soal negara tujuan ekspor masih belum dibocorkan.

Stark mengatakan, untuk pengiriman tahap awal dilakukan dalam jumlah kecil sebagai langkah uji coba. "Kami coba cari beberapa pasar, kemungkinan di Timur Tengah, negara di Asia dan lainnya yang mau mengetes pasar dengan produk ini," beber Stark seperti dilansir China Daily (24/11).

Meski berusaha memperlebar pasar ekspor, Stark memastikan konsentrasi pertama merek asal Bavarian tetap di lokal. "Pasar utama kami ya di China, karena sampai sekarang pasokan (ke pasar) masih belum cukup," lanjut Stark.

Stark melanjutkan, peluncuran BMW Seri 5 sasis panjang di China, Agustus 2012 terbilang sangat sukses karena mampu mendongkrak pangsa pasar. Posisi tahun ini, BMW mengantongi 27 persen, melesat 15 persen lebih besar dari tahun sebelumnya.

Selain Seri 5, BMW saat ini juga sudah memproduksi Seri 3 di China dengan angka penjualan sampai saat ini (year to date) menembus 100.000 unit. Kalau dijumlah dengan penjualan MINI (yang masih satu grup BMW), total penjualan grup dalam 10 bulan terakhir tercatat 195.868 unit, melonjak signifikan 45 persen dari periode yang sama di 2010.

Stark yakin, target penjualan tahun ini yang ditetapkan 200.000 unit akan bisa dilampainya. Dia menggambarkan posisi BMW di China telah meningkat dari tim junior menjadi tim generasi muda.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com