Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski "Bontot", iPhone Bikin Indosat Untung

Kompas.com - 13/12/2012, 10:52 WIB

Aditya Panji/KOMPAS.com Director & Chief Commercial Officer Indosat Erik Meijer

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjualan ponsel pintar iPhone di Indonesia memang tak sebesar BlackBerry ataupun Android. Namun, operator seluler Indosat mengaku untung berjualan iPhone. Mengapa?

Indosat baru menjadi mitra resmi Apple pada Mei 2012 untuk menjual iPhone 4S, kalah cepat dibanding Telkomsel dan XL Axiata. Nah, dari pengalaman itu, Indosat meraup keuntungan besar dari penggunaan layanan seluler dan data (internet) yang dibundel dengan iPhone.

Average revenue per user (ARPU) iPhone di Indosat lebih dari Rp 200.000, sementara total ARPU di Indosat sekitar Rp 30.000.

Director & Chief Commercial Officer Indosat Erik Meijer, mengatakan, banyak pengguna iPhone yang mengunduh atau memperbarui aplikasi. "Sinkronisasi data ke layanan iCloud juga butuh bandwidth besar," katanya di Jakarta, Rabu (12/12/2012).

Sebelumnya, Division Head Mobile Data Segment Indosat Sharif Mahfoedz, mengungkapkan, penggunaan layanan data dari perangkat iOS dan Android bisa mencapai 700MB sampai 800MB per bulan. Jumlah itu berbanding cukup jauh dengan penggunaan layanan data BlackBerry yang hanya menghabiskan 400MB per bulan.

Erik mengakui, layanan data adalah masa depan bisnis telekomunikasi. Dalam kerjasama penjualan iPhone, Apple meminta agar operator seluler yang menjual iPhone memberi layanan data terbaik untuk penggunanya.

"Apple benar-benar ingin memberi pengalaman terbaik untuk pengguna. Karena itu ada banyak aturan yang harus dipenuhi operator," jelas Erik.

Menurut data lembaga riset GfK, penjualan iPhone di Indonesia masih sangat kecil hanya 1% dari seluruh penjualan ponsel. Pangsa pasar Indonesia masih dikuasai BlackBerry dengan 53%, Android 24%, dan Nokia 18%.

Indosat mengklaim, hampir 1.000 pelanggannya yang telah mengajukan permintaan untuk mengganti kartu SIM dengan kartu SIM jenis Nano, yang saat ini hanya digunakan di iPhone 5.

iPhone 5 secara resmi mulai dipasarkan di Indonesia pada 14 Desember mendatang. Indosat telah menyediakan 1.000 unit untuk penjualan perdana. 250 unit telah dipesan pada masa pre-order sejak 8 Desember lalu. Pekan berikutnya Apple akan mengirimkan 1.300 unit lagi untuk Indosat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com