Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/01/2013, 14:45 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengapresiasi langkah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menggelar car free night saat malam perayaan Tahun Baru 2013. Langkah tersebut bisa menekan konsumsi BBM yang semakin melonjak.

"Kalau tiap hari diadakan car free night dan pesta rakyat, saya yakin pasti bisa mengurangi konsumsi BBM," kata Gita di kantornya, Jakarta, Jumat (4/1/2013).

Pernyataan Gita tersebut juga mendasar. Sebab, neraca perdagangan Indonesia pada November 2012 mengalami defisit 478,4 juta dollar AS. Kendati demikian, nilai defisitnya itu cenderung menurun dari bulan sebelumnya yang masih mencapai 1,9 miliar dollar AS. Defisit neraca perdagangan di November ini dipicu oleh defisit perdagangan migas yang mencapai 1,4 miliar dollar AS.

Sementara neraca perdagangan nonmigas mengalami surplus 879,8 juta dollar AS. Neraca perdagangan Januari-November 2012 terjadi defisit 1,3 miliar dollar AS. Komoditas migas menyumbang defisit terbesar mencapai 4,8 miliar, sedangkan neraca perdagangan nonmigas mengalami surplus 3,5 miliar dollar AS.

Dengan kondisi itu, Gita meminta agar produk migas seperti batu bara dan LNG tidak hanya diarahkan ke ekspor semata, tetapi lebih diutamakan untuk pemenuhan konsumsi energi dalam negeri. Hal itu dinilai bisa mengganti konsumsi BBM yang semakin melonjak.

Di sisi lain, Gita berharap agar harga BBM bisa disesuaikan. Hal ini untuk menekan defisit migas yang cenderung besar sehingga tidak menyebabkan neraca perdagangan defisit lagi. "Secara pribadi, saya sangat mendukung dilakukannya penyikapan terhadap harga BBM karena ini sangat membebani," tegasnya.

Namun, untuk bisa melakukan hal tersebut, tentunya tidak akan mudah. Menurutnya, perlu political will yang kuat dari pemangku kepentingan. "Saya sepakat ini perlu political will, tetapi ini bukan yurisdiksi saya. Saya cuma ngurusin bawang merah dan cabe merah," candanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apindo Sebut Ada Misinformasi Daftar Produk Pro-Israel, MUI Tak Pernah Sebutkan

Apindo Sebut Ada Misinformasi Daftar Produk Pro-Israel, MUI Tak Pernah Sebutkan

Whats New
Produk Ekspor UMKM Ditahan dan Harus Bayar Rp 118 Juta, MenKop Teten: Briket Memang Terlalu Berisiko

Produk Ekspor UMKM Ditahan dan Harus Bayar Rp 118 Juta, MenKop Teten: Briket Memang Terlalu Berisiko

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Alam Sutera Siapkan Strategi Pelunasan Utang

Era Suku Bunga Tinggi, Alam Sutera Siapkan Strategi Pelunasan Utang

Whats New
Jokowi Terbitkan Aturan Baru, Penyidikan Pidana Cukai Bisa Disetop Asalkan...

Jokowi Terbitkan Aturan Baru, Penyidikan Pidana Cukai Bisa Disetop Asalkan...

Whats New
Menjaga Produksi Beras dengan Pengendalian Hama Padi Saat Musim Hujan

Menjaga Produksi Beras dengan Pengendalian Hama Padi Saat Musim Hujan

Whats New
Asosiasi Sebut Industri Asuransi Umum dan Reasuransi Belum Sehat

Asosiasi Sebut Industri Asuransi Umum dan Reasuransi Belum Sehat

Whats New
Lifting Gas Jawa Bali Nusa Tenggara Baru 77 Persen dari Target

Lifting Gas Jawa Bali Nusa Tenggara Baru 77 Persen dari Target

Whats New
Larangan 'E-commerce' Jual Barang di Bawah HPP Bakal Masuk Permendag Nomor 31/2023

Larangan "E-commerce" Jual Barang di Bawah HPP Bakal Masuk Permendag Nomor 31/2023

Whats New
Kembangkan Kriya dan Wastra Nusantara, Kemenkop-UKM Gelar Pameran dan 'Business Matching'

Kembangkan Kriya dan Wastra Nusantara, Kemenkop-UKM Gelar Pameran dan "Business Matching"

Whats New
Konsisten Jaga Transparansi, Bank Mandiri Raih Juara 1 Perusahaan Go Public Keuangan ARA 2022

Konsisten Jaga Transparansi, Bank Mandiri Raih Juara 1 Perusahaan Go Public Keuangan ARA 2022

Whats New
Dukung Transformasi Ekonomi dan Layanan Dasar, Kemenkeu Paparkan 5 Arah Pembangunan Infrastruktur 2024

Dukung Transformasi Ekonomi dan Layanan Dasar, Kemenkeu Paparkan 5 Arah Pembangunan Infrastruktur 2024

Whats New
Premi Industri Asuransi Umum Tembus Rp 73,57 Triliun Per September 2023

Premi Industri Asuransi Umum Tembus Rp 73,57 Triliun Per September 2023

Whats New
Cara Klaim Alat Bantu Dengar BPJS Kesehatan

Cara Klaim Alat Bantu Dengar BPJS Kesehatan

Whats New
Harapan Menkop Teten jika TikTok Shop Hadir Lagi

Harapan Menkop Teten jika TikTok Shop Hadir Lagi

Whats New
Laba Naik Signifikan, BSDE Bicara Potensi Dividen

Laba Naik Signifikan, BSDE Bicara Potensi Dividen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com