Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Sapi Impor Sitaan Telah Beranak

Kompas.com - 01/02/2013, 19:41 WIB
Yulvianus Harjono

Penulis

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com -- Sebagian dari sekitar 8.000 ekor sapi impor asal Australia yang bermasalah dan kini disita Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung ternyata telah beranak. Sapi-sapi bermasalah itu kini dititipkan di masing-masing perusahaan penggemukan sapi yang mengimpornya.

Kepala Seksi Karantina Hewan Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung Puji Hartono membenarkan, sekitar 8.000 ekor sapi impor itu masih dalam pengawasan pihaknya, namun dititipkan ke tiga feedlot di Lampung, yaitu PT Great Giant Livestock (GGLC), PT Austasia Stockfeed, PT Agro Giri Perkasa.

"Sapi itu dititipkan ke mereka. Sebab, mereka-lah yang punya fasilitas untuk merawatnya. Meskipun dititipkan, kami terus mengawasinya seminggu sekali. Kami juga punya lengkap catatan dan datanya," ungkap Puji, Jumat (1/2/2013).

Sekitar 2.000 ekor sapi betina dari sejumlah 8.000-an yang didatangkan dari Australia itu diketahui telah beranak. Sapi-sapi ini tengah dipermasalahkan karena diduga didatangkan tidak sesuai dengan aturan baru yang berlaku.

Komisi IV DPR telah berkunjung ke Lampung pada September 2012 terkait sapi impor bermasalah ini. Kasus tersebut kini diperkarakan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com