Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Persingkat Waktu Pemadaman Bergilir

Kompas.com - 02/04/2013, 14:15 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com —  PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) merencanakan tidak ada pemadaman bergilir lagi di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, terkait pekerjaan perbaikan menara saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET), mulai Selasa (2/4/2013).

Hal ini karena sejak Senin sore sistem interkoneksi Jawa-Bali, khususnya di Jawa bagian barat, mendapat tambahan pasokan listrik 250 megawatt dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuan, Banten, yang dipercepat pekerjaan pemeliharaannya.

Menurut Manager Senior Komunikasi Korporat PT PLN Bambang Dwiyanto, Selasa (2/4/2013), pihaknya juga optimis pemadaman tidak terjadi lagi, karena melihat besarnya partisipasi pelanggan industri, bisnis, dan umum pada Selasa ini yang dengan sukarela mengurangi pemakaian listriknya.  

Bambang menjelaskan, Selasa ini, beban listrik di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten turun dibandingkan rencana awal. Semula diprediksi beban di ketiga provinsi itu pada siang hari 13.500 mw. Namun realisasinya, hanya sekitar 13.000 mw atau terdapat penurunan sekitar 500 mw yang menunjukkan peran serta aktif pelanggan dalam penghematan pemakaian listrik.

"Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya atas partisipasi pelanggan dan berharap selama pekerjaan perbaikan menara SUTET hingga Jumat (5/4/2013) tetap mengurangi pemakaian listriknya," kata dia menegaskan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, terkait pekerjaan perbaikan menara SUTET di Sumedang  yang telah dimulai sejak Kamis (28/3/2013) jam 22.00 WIB, semula PLN merencanakan melakukan pemadaman bergilir pada hari kerja Senin - Jumat tanggal 1 - 5 April 2013. Pengerjaan perbaikan menara SUTET di Sumedang mencapai kemajuan menggembirakan dan ditargetkan pada 5 Maret 2013 akan selesai sesuai rencana awal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com