Jonan mengaku sudah meminta Dirut Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi untuk menyingkirkan pesawat yang disebut Jonan sebagai rongsokan itu. "Saya sudah kasih tahu kepada Dirut Angkasa Pura II kalau bisa sebelum Lebaran sudah selesai. Ngapain itu (pesawat rongsokan) diparkir disitu?," ujar Jonan di Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta, Kamis (18/6/2015).
Menurut Jonan, tidak ada satupun bandara di dunia yang membiarkan pesawat yang sudah tak beroperasi parkir di apron bandaranya. Bisanya, pesawat-pesawat yang sudah tak beroperasi ditempatkan disatu tempat yang biasa dikenal dengan nama kuburan pesawat.
Sementara saat ditanya apakah Kementerian Perhubungan berminat untuk membuat tempat kuburan pesawat rongsokan itu, Jonan menjawab tidak.
Sebelumnya, PT Angkasa Pura II akan menindaklanjuti keberadaan sejumlah pesawat mangkrak yang ada di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Dalam waktu dekat, sebanyak 10 pesawat milik Batavia Airlines yang termasuk dalam kategori pesawat mangkrak itu akan dimusnahkan. "Batavia Airlines sudah setuju 10 pesawatnya dimusnahkan setelah sebelumnya kita tanyakan terkait keberadaan pesawatnya di area bandara," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi saat dihubungi, Selasa (16/6/2015).
Menurut data yang diterima Budi, masih ada puluhan pesawat mangkrak lainnya di Bandara Soekarno-Hatta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.