Direktur Micro and Business Banking Tardi menuturkan, kondisi perekonomian di Indonesia memang cukup memberi pengaruh terhadap penyaluran kredit Bank Mandiri. Namun demikian, tidak ada perubahan target penyaluran untuk kredit mikro.
"Jika kita lihat, realisasinya sekitar 97-98 persen dari target. Kalaupun ada dampak terhadap penyaluran kredit mikro, hal itu tidak terlalu besar karena pelaku usaha kecil tidak terpengaruh dengan kondisi perekonomian saat ini. Target tahun ini untuk penyaluran kredit mikro pun tidak ada revisi," ujarnya Kamis malam (2/7/2015).
Bank Mandiri optimistis bisa mencapai target penyaluran kredit yang telah ditetapkan.
Sementara itu, Group Head Micro Banking Bank Mandiri Mazwar Purnama menyatakan, perseroan akan terus menambah jumlah unit mikro di berbagai daerah. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan penetrasi micro banking di berbagai daerah.
"Jumlah unit mikro akan terus kami tambah, karena micro banking punya potensi bisnis yang besar," kaya Mazwar Purnama.
Dalam kesempatan itu, diserahkan penghargaan kepada Micro Banking Regional VII Semarang atas pencapaiannya sebagai penyalur kredit mikro terbesar kedua. Penghargaan diterima oleh VP Micro Banking Head Regional VII Joni Haryanto bersama dengan Regional Retail Head Bank Mandiri Kanwil VII Anastasia Widowati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.