"Penguatan dollar AS dan tekanan mata uang rupiah ini sampai kapan? Menurut saya sebentar lagi. Kalau bulan September naik suku bunga Amerika dan Desember naik lagi," ujar Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara di Kantor BI, Jakarta, Jumat (7/8/2015).
Keyakinan BI itu mengacu pada kondisi ekonomi 2013 lalu. Saat itu kata Mirza, situasi pasar keuangan sama dengan saat ini yaitu menunggu stimulus AS. Setelah AS mengurangi stimulus moneternya, pasar global kembali tenang.
"Setelah itu mudah-mudahan situasi pasar keuangan akan lebih stabil karena seperti situasi tahun 2013, pengurangan stimulus moneter Amerika, pasar keuangan emerging market goyang. Tapi, setelah stimulusnya dikurangi di 2014, pasar keuangannya tetap (stabil)," kata dia.
Saat situasi mulai pasti, Mirza yakin investor akan kembali masuk ke Indonesia dan menanamkan investasi. Hak itu menurut dia, akan berdampak positif terhadap perekonomian nasional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.