Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Industri Musik Redup oleh Digital

Kompas.com - 06/01/2016, 01:55 WIB

Pasar kaset, CD, dan DVD terus merosot, antara lain, juga sebagai akibat bergesernya cara konsumsi dan gaya hidup konsumen. Faktor lain yang mempercepat lumpuhnya industri musik konvensional ini antara lain juga akibat kemudahan teknologi yang mendorong maraknya pembajakan.

Model pembajakan ini tak hanya berupa penggandaan rekaman dalam bentuk kaset, CD, atau DVD ilegal. Lebih dari itu, masyarakat demikian mudah menggandakan musik dari format cakram ke bentuk digital untuk kemudian dibagikan secara bebas dan terbuka di internet.

Hasil survei Asosiasi Industri Rekaman Indonesia tahun 2013 menyebutkan terjadi sekitar enam juta kali pengunduhan ilegal lagu setiap hari melalui internet. Hal ini mengakibatkan industri rekaman menanggung kerugian hingga Rp 6 miliar per hari. Ini berarti industri musik Tanah Air kehilangan potensi pendapatan sebesar Rp 180 miliar per bulan atau Rp 2,16 triliun per tahun.

Tidak bisa dimungkiri kehadiran teknologi internet yang menghadirkan dunia digital telah mengubah banyak hal secara masif dan luas. Perubahan gaya hidup masyarakat mengakibatkan berbagai media yang sebelumnya melekat dalam keseharian menjadi tidak relevan lagi. Kaset, CD, dan DVD sangat mungkin tidak lagi mendominasi, tetapi akan tetap bertahan dan beradaptasi seperti piringan hitam yang sempat berjaya di masa silam. (LITBANG KOMPAS)

Artikel ini telah tayang di Kompas Digital edisi Selasa 5 Januari 2016 dengan judul "Industri Musik Redup oleh Digital".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com