Sebelumnya, indeks bergerak di kisaran 4.682-4.715.
Kenaikan sektor pertambangan, sebesar 2,55 persen atau 20,48 poin ke level 824,69 mengerek pergerakan bursa, yang sempat dibuka negatif dan ditutup negatif di sesi I perdagangan.
Selain itu, saham sektor konsumer juga turut mengerek pergerakan bursa ke sisi hijau, dengan kenaikan 1,86 persen atau 42,95 poin ke level 2.348.
Riset Mandiri Sekuritas menyebutkan pada perdagangan saham hari ini, sebanyak 134 saham naik dan 116 saham turun.
Lalu, sebanyak 91 saham tidak bergerak dan 217 saham tidak ditransaksikan.
Mandiri Sekuritas dalam akun Twitternya mencatat, hari ini investor bertransaksi Rp 6,1 triliun. Terdiri dari transaksi reguler Rp 3,77 triliun. Negosiasi Rp 2,33 triliun dan transaksi tunai Rp 80 juta.
Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) Rp 551,86 miliar.
Sebanyak lima indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor tambang yang naik +2,55% dan sektor barang konsumsi yang naik +1,86%.
— Mandiri Sekuritas (@Mandiri_OLT) February 22, 2016
"Indeks Nikkei 225 di Jepang naik +0,21 persen, indeks Kospi di Korsel menguat +0,01%, dan indeks Hang Seng di Hong Kong terapresiasi +0,93 persen," tulis riset Mandiri Sekuritas.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga menguat sejak dibuka tadi siang.
— Mandiri Sekuritas (@Mandiri_OLT) February 22, 2016
Indeks FTSE100 di Inggris naik signifikan +1,01%, DAX di Jerman menguat +1,37%, dan CAC di Perancis terapresiasi +1,27%.
— Mandiri Sekuritas (@Mandiri_OLT) February 22, 2016