"GWM turun 16 maret nanti, BRI dapat tambahan likuiditas Rp 6 triliun," kata Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo di Jakarta, Senin (22/2/2016).
Ia yakin penurunan GWM oleh BI bisa memberikan dampak yang positif kepada perbankan.
Sebab, tambahan dana bisa menutup kekurangan likuiditas. (Baca : Semangat Memerangi Suku Bunga Tinggi dan Kebiasaan yang Sulit Diubah)
Sebelumnya, Bank Mandiri juga mendapatkan angin segar setelah Bank Indonesia (BI) menurunkan Giro Wajib Minimum (GWM) primer menjadi 6,5 persen.
Menurut Dirut Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin, bank plat merah tesebut akan mendapat tambahan likuiditas Rp 4,1 triliun.
Giro Wajib Minimum (GWM) adalah simpanan minimum yang wajib dipelihara oleh bank dalam rekening giro Bank Indonesia (BI). (Baca : Margin Bunga Bersih Industri Perbankan 2015 Meningkat Tajam Mencapai 5,39 Persen)