Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonan Tolak Tegas Permintaan Anggota DPR Hidupkan Kereta “Sapu Jagat”

Kompas.com - 21/06/2016, 08:07 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menolak penggunaan kereta barang untuk mengangkut penumpang selama mudik Lebaran.

Sebelum 2009, penggunaan kereta barang untuk penumpang disebut sebagai kereta Sapu Jagat.

“Kalau kereta barang dijadikan angkutan penumpang, jawaban saya tidak,” ujar Jonan di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (20/6/2016).

Menurut Jonan, penggunaan kereta barang untuk mengangkut penumpang sangat bertentangan dengan aspek keselamatan. Ia tidak ingin KAI meninggalkan aspek keselamatan seperti dulu.

Saat ini, sistem ticketing di kereta api dinilai sudah baik. Oleh karena itu, Jonan menolak penggunaan kereta barang untuk mengangkut penumpang seperti permintaan anggota DPR RI.

“Jadi satu orang satu seat kalau tidak ada seat-nya ya sudah. Kalau KAI mau 1.000 kereta penumpang khusus untuk Lebaran nanti kita buka subsidinya,” kata Jonan yang juga mantan Dirut KAI.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komsi V DPR RI Muhidin Muhamad Said meminta Menteri Perhubungan Ignasius Jonan bersama KAI menyediakan kereta Sapu Jagat untuk mengangkut para pemudik pada Lebaran tahun ini.

Ia menilai kehadiran kereta Sapu Jagat sangat penting lantaran antusias masyarakat yang mudik menggunakan kereta api selalu besar dari tahun ke tahun. Sayangnya, KAI dinilai belum bisa menyediakan kapasitas kereta yang lebih.

“Jangan sampai ada orang mau pulang tidak terangkut, ini kan bahaya karena masyarakat kita nilai Lebaran itu sangat indah sekali. Tidak bisa tidak. Ini kewajiban kita sebagai penyelenggara negara harus membantu,” kata Muhidin saat rapat kesiapan arus mudik Lebaran bersama Menhub Jonan, Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, dan stakeholder transportasi lainya.

PT KAI sendiri sudah menyatakan tidak bisa memenuhi permintaan menyediakan kereta Sapu Jagat saat mudik Lebaran nanti. Sebab, KAI sudah memiiki sistem ticketing yang membuat konsep kereta Sapu Jagat tidak mungkin lagi diterapkan seperti beberapa tahun silam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com