Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/02/2017, 08:43 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (7/2/2017) diperkirakan akan bergerak menguat di kisaran 5.350-5.415.

"Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain BBTN, ICBP, LPKR, PGAS, PSAB, SMBR, dan TBLA," tulis Bahana Securities dalam keterangan tertulis, Selasa.

Kemarin, IHSG ditutup di level 5.395,99 atau menguat 0,66 persen dari hari sebelumnya. Sejak awal Februari, indeks menguat 1,92 persen, sedangkan sejak awal tahun indeks menguat 1,87 persen.

Sebanyak 191 saham mengalami kenaikan, 139 saham mengalami penurunan, 78 saham tidak mengalami perubahan, dan 168 saham tidak mengalami perdagangan.

"Lima saham dengan kapitalisasi besar yang menjadi motor pergerakan IHSG antara lain PGAS (+4,88 persen), BMRI (+2,71 persen), HMSP (+1,79 persen), ICBP (+1,48 persen), serta ADRO (+1,16 persen)," tulis Bahana Securities.

Aksi beli investor asing pada saham perbankan membuat IHSG tutup di level tertingginya tahun ini dengan hanya menyisakan sektor pertambangan yang mengalami penurunan. 

Data produk domestik bruto tahun 2016 yang sesuai dengan ekspektasi pasar mendorong aksi beli investor domestik pada saham consumer dan industri dasar. Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih sebesar Rp 876,9 miliar di pasar reguler.

Sehingga sejak awal Februari tercatat net buy sebesar Rp 1,4 triliun. Namun, sejak awal tahun tercatat net sell sebesar Rp 156,5 triliun.

"Lima saham yang banyak dibeli asing di pasar reguler antara lain BBRI (Rp 332,0 miliar), BMRI (Rp 325,3 miliar), BBCA (Rp 93,6 miliar), BBNI (Rp 89,0 miliar), serta ASII (Rp 76,1 miliar)," tulis Bahana Securities.

Nilai tukar rupiah kemarin ditutup pada level 13.308 per dollar AS atau menguat 0,26 persen terhadap penutupan sebelumnya. Kurs rupiah mengalami depresiasi 0,33 persen sejak awal Februari dan turun 1,22 persen sejak awal tahun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com