Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas! Pikiran-Pikiran Ini Bisa Menggagalkan Terwujudnya Impian Bisnis

Kompas.com - 12/02/2017, 19:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyaknya figur pebisnis yang sukses tentu membuat Anda mempunyai impian untuk meraih hal yang sama dan mengikuti jejak mereka.

Meski demikian, jalan mencapai kesuksesan memang tidak mudah dan banyak tantangan yang dihadapi.

Seringkali kegagalan meraih impian tersebut dimulai dari langkah awal, yaitu tidak dimulainya suatu bisnis.

Tanpa dimulai, maka tentu suatu rencana bisnis tidak akan berhasil. Lalu kira-kira apa alasan yang membuat diri ragu untuk memulai bisnis yang diimpikan:

a.       Selalu merasa bahwa berbisnis itu sulit

Semua bisnis di dunia mempunyai karakteristik dan juga kesulitan masing-masing. Untuk itu, Anda harus siap untuk menerima kesulitan atau tantangan yang muncul. Pandanglah hal tersebut sebagai kewajaran dan dihadapi oleh semua pebisnis.

Dengan demikian, Anda tidak begitu panik dan tetap tenang dalam menghadapi berbagai tantangan. Untuk itu, jangan takut dan mulailah berbisnis sekarang

b.       Merasa bahwa usia merupakan penghalang untuk berbisnis

Terdapat stigma bahwa untuk mencapai kesuksesan harus dicapai pada usia yang matang. Namun pandangan ini tidak sepenuhnya benar karena sudah banyak contoh pengusaha yang sukses di usia muda. Untuk itulah jangan takut untuk memulai bisnis meski berusia muda.

Begitu pula bila Anda sudah berusia paruh baya, jangan malu untuk memulai bisnis. Banyak pula pengusaha yang sukses meskipun memulai di usia paruh baya. Yang penting, Anda mau untuk terus belajar dan gesit dalam menangkap peluang

c.        Takut akan penolakan

Mempunyai ide tertentu tentu mempunyai kemungkinan untuk ditolak dan tidak semua orang akan mendukung ide atau rencana Anda. Meski demikian, Anda jangan berkecil hati dulu. Pelajari sebab-sebab ide Anda ditolak dan rencanakan konsep dengan matang.

Bila hal ini sudah dilakukan, Anda harus mempunyai tekad dan keyakinan untuk menjalankan usaha tersebut. Bisnis yang baik adalah bisnis yang dijalankan, karena Anda tidak akan tahu bagaimana bisnis tersebut bila tidak dimulai.

Ada pula orang yang takut memulai kareena takut ditolak ketika menawarkan produknya. Hal semacam ini juga sangat wajar dan tidak perlu dimasukkan dalam hati. Pahamilah bahwa hal tersebut cukup wajar dan jadikan semangat untuk terus memperbaiki bisnis Anda

d.       Tidak tahu darimana harus memulai

Bagi yang masih baru dalam berbisnis, jangan segan untuk mencari kenalan yang lebih ahli dan berpengalaman serta menimba ilmu dari mereka. Jangan segan pula untuk meminta masukan dan nasihat. Dengan demikian, Anda mempunyai gambaran darimana harus memulai suatu bisnis.

e.       Waktu yang Dimiliki terbatas

Anda mungkin ragu apakah dapat mengurus bisnis dengan waktu yang terbatas. Untuk itu, diperlukan manajemen waktu yang baik.

Anda dapat membuat prioritas mana yang harus dilakukan saat itu juga dan mana yang perlu ditunda. Kebiasaan ini akan membuat Anda menjadi pribadi yang efektif dan lebih mungkin untuk meraih kesuksesan

f.        Takut akan gagal

Berbisnis memang menghadapi risiko gagal dan modal yang sudah dikeluarkan tidak akan kembali sehingga Anda mengalami kerugian. Adanya risiko inilah yang membuat banyak orang mengurungkan niat berbisnis dan memilih untuk bekerja dan mendapatkan gaji tetap.

Namun demikian, bila dipikir sebenarnya bekerja pun memiliki risiko dipecat atau perusahaan Anda mengalami kemunduran.

Semuanya memang memiliki risiko tersendiri, sehingga jangan jadikan hal tersebut untuk membatalkan niat Anda berbisnis.

Pola pikir dan sikap tersebutlah yang sering membuat orang mengurungkan niatnya untuk berbisnis. Apakah Anda pernah mengalami hal tersebut?

Sebaiknya singkirkan pikiran tersebut dan miliki tekad serta sikap yang baik untuk memulai bisnis
               

Kompas TV Bisnis Ciamik Pembuat Kostum Cosplay


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com