Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raja Salman Datang, Sarinah Ekspansi ke Arab Saudi

Kompas.com - 03/03/2017, 18:02 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ritel Indonesia, PT Sarinah (Persero), segara berekspansi ke Arab Saudi.

Sarinah menggandeng perusahaan asal Arab Saudi yaitu Al-Burhan trading company Ltd untuk membuka cabang di Mekah. Kerja sama ini tindak lanjut kunjungan Raja Salman ke Indonesia.

Direktur Utama Sarinah, Gusti Ngurah Putu Sugiarta Yasa menuturkan, outlet pertama Sarinah akan hadir di Mekah dan ditargetkan akan beroperasi pada akhir tahun ini.

"Ini sebagai pintu masuk kami," ujarnya usai penandatangan kerja sama dengan Al-Burhan trading company Ltd di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Jumat (3/3/2017).

Pada tahap awal, outlet Sarinah akan berupa mini market. Namun pada tahapan selanjutnya, BUMN ritel itu memiliki rencana membuka pusat perbelanjaan besar.

Ia memastikan brand yang pakai adalah Sarinah. Semua barang yang dijual juga berasal dari Indonesia mulai dari kerajinan tangan, furnitur, hingga hingga batik dengan corak yang warnanya disesuaikan dengan selera Timur Tengah.

Sementara itu, Al-Burhan trading company Ltd tutur Gusti, akan menyediakan tempatnya.

"Kerja sama ini unik, dia sediakan tempat, kami sediakan kontennya. Jadi kami bagi hasil dengan mereka," kata Gusti.

Penandatangan kerja sama PT Sarinah (Persero) dan Al-Burhan trading company Ltd dilakukan di Kantor Koordinator Perekonomian. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution turut menyaksikan penandatangan kerja sama itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com