Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jadwal Pemesanan Tiket Kereta Api untuk Lebaran 2017

Kompas.com - 15/03/2017, 16:24 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiket kereta api untuk masa angkutan Lebaran sudah bisa dipesan pada 17 Maret 2017.

Dalam ini, PT Kereta Api Indonesia (Persero)  atau PT KAI menerapkan sistem pemesanan tiket H-90 atau selama tiga bulan sebelum keberangkatan.

Artinya, jika seseorang memesan tiket pada tanggal 17 Maret 2017 maka jadwal keberangkatannya pada 15 Juni 2017.

Pemesanan tiket untuk angkutan Lebaran berakhir pada 7 April 2017 dengan tanggal pemberangkatan pada 6 Juli 2017.

‎Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro mengatakan, pemesanan tiket dapat dilakukan melalui situs tiket.kereta-api.co.id, contact center 121 , atau aplikasi KAI Access, dan di loket s‎tasiun.

"Selain itu, bisa dilakukan di channel eksternal, seperti Indomaret," ujar Edi di Stasiun Gambir Jakarta, Rabu (15/3/2017).

Adapun, berikut jadwal pemesanan tiket angkutan lebaran tersebut adalah:

Keberangkatan 15 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 17 Maret 2017

Keberangkatan 16 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 18 Maret 2017

Keberangkatan 17 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 19 Maret 2017

Keberangkatan 18 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 20 Maret 2017

Keberangkatan 19 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 21 Maret 2017

Keberangkatan 20 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 22 Maret 2017

Keberangkatan 21 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 23 Maret 2017

Keberangkatan 22 Juni 2017 atau H-10 bisa dilakukan pemesanan tiket pada 24 Maret 2017

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com