TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi jengkel melihat Stasiun Tasikmalaya sepi lantaran tak banyak bus masuk untuk mengangkut penumpang.
Selama ini tutur Menhub, banyak bus yang justru memilih menjadikan pool bus sebagai tempat untuk mengangkut penumpang.
"Sudah ada surat edaran Dirjen melarang pool jadi tempat berangkat," ujarnya usai mengunjungi Terminal Indihiang Tasikmalaya, Sabtu (10/6/2017).
Menurut Budi, sikap PO bus yang tak mau masuk ke terminal membuat calon penumpang terlantar. Hal itu ia temui sendiri saat datang meninjau Terminal Indihiang.
Untuk menghentikan praktik PO bus itu, Menhub mengatakan akan segala menggelar sidak ke pool-pool bus.
Bisa ada PO yang terus menyalahi aturan, maka tindakan tegas akan diambil yakni pencabutan izin operasi.
Menhub juga akan melibatkan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan setempat untuk menggelar sidak ke pool-pool bus. Ia menegaskan akan keras terhadap PO-PO tersebut, termasuk yang memiliki nama besar.
Selain persoalan itu, Menhub juga menyoroti masih banyaknya bus-bus yang tidak layak jalan. Ia memerintahkan PO untuk segara melakukan ramp check semua armadanya lantaran sudah menjelang mudik Lebaran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.1.Sabtu kemarin, kami lakukan ramp check pada bus di Terminal Tipe A Indihiang Tasikmalaya utk mengetahui kelaikan bus angkutan lebaran 2017 pic.twitter.com/VjyP82Gmrh
— Budi Karya Sumadi (@BudiKaryaS) June 10, 2017
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.