Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Garuda Indonesia Tak Tulus Menurunkan Harga Tiket Pesawat

Kompas.com - 18/04/2019, 07:41 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai maskapai Garuda Indonesia tak tulus dalam menyediakan tiket pesawat dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.

Sebab, potongan harga yang diberikan maskapai pelat merah itu hanya dalam rangka memeriahkan ulang tahun Kementerian BUMN.

"Makanya saya bilang kalian (Garuda Indonesia) itu tidak tulus, enggak jujur (dalam menurunkan harga tiket pesawat). Kita kan ngomong sama masyarakat mesti jujur," ujar Budi di Jakarta, Rabu (17/4/2019).

Baca juga: Disorot Harga Tiketnya Mahal, Garuda Janjikan Beri Diskon

Budi menambahkan, seharusnya Garuda Indonesia dalam menentukan harga tiket pesawat dilakukan secara transparan. Hal ini perlu dilakukan agar masyarakat tak salah memahami.

"Ya kan harus terbuka dan orang kan multitafsir kalau kayak gitu kan, kan masyarakat ini kan banyak," kata Budi.

Budi mengaku telah bertemu dengan Ditektur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara untuk membahas soal harga tiket pesawat.

Dalam pertemuan itu, Budi meminta Garuda Indonesia mencantumkan secara detil mengenai tiket pesawat dengan harga normal dan yang mendapat potongan harga.

Baca juga: Garuda Indonesia Ajak Maskapai Lain Beri Diskon Harga Tiket Pesawat

"Saya beri kesempatan Garuda sebagai public company menetapkan sendiri (tarifnya). Toh itu ada di UU kan aturan itu. Kalau 2 minggu lagi tidak bisa ya saya yang tetapin," kata dia.

Sebelumnya, Maskapai Garuda Indonesia akan memberikan diskon harga tiket penerbangan hingga 50 persen untuk seluruh rute penerbangan domestik. Diskon ini diberikan dalam rangka menyambut HUT Kementerian BUMN ke-21.

Promo potongan harga tiket penerbangan tersebut dikemas dalam acara “Garuda Indonesia Online Travel Festival” dan berlaku mulai 31 Maret hingga 13 Mei 2019 untuk channel penjualan Online Travel Agent (OTA), aplikasi mobile apps, Linkaja hingga website (www.garuda-indonesia.com).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com