Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Pelabuhan Dekat Tanjung Priok Ini Diharap Berlanjut

Kompas.com - 12/07/2019, 11:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) berharap pembangunan Pelabuhan Marunda di Cilincing Jakarta Utara, terus berlanjut. Ini disebut untuk menghindarkan kerugian negara.

Anggota Komisi V DPR Yoseph Umar Hadi mengatakan, Pelabuhan Marunda merupakan bagian dari proyek strategis yang harus berlanjut dan perlu didukung pemerintah.

"Kenapa dulu itu dibangun, tentu ada suatu pertimbangan, semakin padatnya Tanjung Priok sehingga negara melalui Kemenhub mengusulkan untuk dibangun Pelabuhan Marunda," ujar Yoseph dalam keterangannya, Jumat (12/7/2019).

Yoseph berharap konflik yang terjadi di internal pemegang saham antara PT Kawasan Berikat Nasional (KBN) dan PT Karya Citra Nusantara (KCN) dapat diselesaikan secara baik agar tidak terjadi kerugian.

Baca juga: Menhub Pastikan Sengketa di Pelabuhan Marunda Tak Ganggu Operasional

"Saya kira harus diambil kebijakan yang lebih tinggi untuk menyelesaikan sengketa ini karena kalau dibilang rugi, negara juga rugi. Potential loss-nya cukup besar, seharusnya sudah menghasilkan keuntungan jadi sekarang kan belum," jelas Yoseph.

Dia mengungkapkan, tidak ada salahnya jika pemerintah, dalam hal ini Kementerian BUMN untuk ikut turun tangan mengatasi persoalan antara perusahaan pelat merah dan swasta.

"Saya kira untuk kepentingan yang lebih besar, kita tetap menghormati hukum tapi penyelesaian secara musyawarah perlu dilakukan. Perlu menjadi perhatian pemegang saham, jangan biarkan terlalu berlarut-larut," paparnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com