Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garap Pemasaran Produk Bersama, Pegadaian Gandeng 8 BUMN

Kompas.com - 30/07/2019, 15:25 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pegadaian (Persero) gandeng 7 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mensinergikan bisnisnya dalam keagenan Pegadaian, pemasaran produk, dan layanan antar perusahaan terkait. Kerjasama tersebut dikukuhkan dalam penandatanganan Mou di Jakarta, Selasa (30/7/2019).

Adapun 8 BUMN tersebut antara lain, Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (Hipmikindo), Permodalan Nasional Madani (PNM), PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), Askrindo Insurance, PT Balai Pustaka (Persero), PT Pelni, dan Perum Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI).

Direktur Utama PT Pegadaian Kuswiyoto mengatakan, implementasi kerja sama tiap perusahaan akan berbeda-beda tergantung kebutuhan masing-masing perusahaan.

"Masing-masing BUMN ini kan punya kekuatan, akan lebih kuat lagi kalau kita sinergikam. Implementasi kerjasamanya, misalnya, kita punya 4.300 outlet, Pelni punya penjualan tiket, daripada sewa tempat sendiri pakailah outletnya pegadaian," kata Kuswiyoto di Jakarta, Selasa (30/7/2019).

Sementara dengan PT Askrindo (Persero), implementasi kerjasama berupa agen penjualan produk, dimana nantinya agen penjualan kedua belah pihak berfungsi sebagai resiprokal untuk memasarkan produk.

Soal target, Kuswiyoto menargetkan nasabah Pegadaian naik 2 juta dari hasil kerjasama ini. Adapun saat ini, Pegadaian telah memiliki sekitar 12,1 juta nasabah.

"PNM saja punya nasabah 5 juta lebih, jadi itu bisa meningkatkan nasabah kita. Targetnya sampai akhir tahun naik 2 juta nasabah. Nasabah saat ini sudah ada 12,1 juta. Nanti tanggal 1 saya kerjasama dengan 8 BUMN lagi," pungkas Kuswiyoto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Whats New
Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com