EMC Group dan Gramedia Digital Nusantara Beri Edukasi soal 'Influencer Marketing'

JAKARTA, KOMPAS.com - EMC Group dan Gramedia Digital Nusantara memberikan edukasi terkait tren pemasaran dengan influencer atau influencer marketing.

Seminar ini bertajuk 'Ultimate Shocking Guide to Influencer Marketing.'

“Saya percaya bahwa menentukan influencer yang tepat dan memberikan kebebasan influencer untuk berkreasi dalam membuat konten adalah kunci dalam mensukseskan campaign influencer marketing,” ucap Director TAMA Agency Beny Ardy M dalam keterangannya, Kamis (22/8/2019).

Dalam seminar ini, para peserta juga diberi kesempatan untuk memahami konsep dan keuntungan penggunaan influencer marketing. Ini terutama jika dijalankan menggunakan Programmatic Media Buying. 

Baca juga: 4 Tren Ini Akan Ubah Lanskap Pemasaran di 2019

“Influencer Power Ads adalah perpaduan dari kekuatan influencer dan local premium publisher, untuk menciptakan banner yang powerful yang bisa memberikan dampak yang kuat dan menaikkan brand trust, engagement, dan even sales,” ujar VP Sales EMC Group Chris Reskaza.

Adapun guest speaker dalam event ini yaitu Lingga Wastu selaku VP Digital Marketing dari Gramedia Digital Nusantara yang berbagi pengalamannya dalam menjalankan influencer untuk strategi marketing.

Lingga juga memberikan beberapa tips bagaimana mengidentifikasi influencer yang sesuai dengan yang dibutuhkan.

Sebagai perusahaan Data-Driven Digital Marketing and Consulting Firm, EMC Group terus mengembangkan bisnisnya dan menyesuaikan diri untuk bisa unggul dalam persaingan di dunia digital.

Baca juga: Akankah Kecerdasan Buatan Menggantikan Manusia di Pemasaran?

Caranya dengan selalu memberikan layanan terbaik serta menghadirkan produk-produk yang inovatif.

Melihat tren digital saat ini mengarah ke programmatic media buying, maka EMC Group memanfaatkan kesempatan ini untuk memperluas pilihan beriklan di internet.