Kompas.com telah mencoba konfirmasi ke Wakil Komisaris Sriwijaya Air Chandra Lie dan Senior Manager of Corporate Communications Sriwijaya Air Retri Maya terkait surat tersebut. Namun, keduanya hingga pukul 12.40 WIB tak juga memberikan respon.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman juga tak memberikan respon terhadap pesan singkat dan sambungan telepon Kompas.com.
Beberapa hari lalu, Sriwijaya Air merombak susunan direksinya. Pemegang saham mencopot direksi yang berasal dari Garuda Indonesia, yakni Direktur Utamanya Joseph Adrian Saul, kemudian Direktur Human Capital and Service Harkandri M Dahler, dan Joseph K Tendean selaku Direktur Komersial.
Untuk menempati posisi ketiga orang tersebut, Dewan Komisaris menunjuk Anthony Raimond Tampubolon selaku Plt Direktur Utama, Plt Direktur Human Capital & Layanan, dan Plt Direktur Komersial.
Josep Adrian merupakan mantan General Manager Garuda Indonesia Denpasar, lalu Harkandri M Dahler sebelumnya menjabat Direktur Personalia Garuda Maintenance Facility, sedangkan Joseph K Tendean pernah menjabat sebagai Senior Manager Ancillary Garuda Indonesia.
Hal tersebut pun dibenarkan oleh Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Group, Ikhsan Rosan.