Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Akan Terbitkan Surat Utang Global Setara Rp 21 Triliun

Kompas.com - 05/11/2019, 14:00 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) berencana kembali menerbitkan surat utang global atau global bond di akhir 2019 ini. Dana segar itu akan digunakan untuk belanja modal atau capital expenditure (capex) perusahaan listrik plat merah tersebut.

“Memang kita ada rencana (menerbitkan global bond) nanti lihat saja. Kalau misalnya market bagus kita akan infokan kembali dalam waktu dekat,” ujar Executive Vice President Keuangan PT PLN Sulistyo Biantoro di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (5/11/2019).

Sulistyo menambahkan, pihaknya akan menerbitkan surat utang di Singapura dalam waktu dekat ini. Nantinya, dana yang didapatkan PLN berdenominasi dollar Amerika Serikat dan euro.

“Targetnya 1 sampai 1,5 miliar dollar AS (atau setara Rp 21 triliun),” kata Sulistyo.

Sulistyo menjelaskan total kebutuhan capex tahun ini sebesar Rp 90 triliun. Realisasinya per September 2019 ini baru sekitar Rp 70 triliun.

“(Penerbitan surat utang global) untuk capex secara umum saja dan untuk program 35 GW secara umum dan percepatan infrastruktur,” ucap dia.

Sebelumnya, PT PLN sudah menerbitkan surat utang global atau global bond dengan jumlah pokok 1,4 miliar dollar AS.

Surat utang itu memiliki dual-trance yakni masing-masing sebesar 700 juta dollar AS bertenor 10 tahun dengan kupon 3,875 persen dan 700 juta dollar AS bertenor 30 tahun dengan kupon 4,875 persen.

PLN melaporkan telah melakukan proses bookbuilding global bond pada 10 Juli 2019. Surat utang itu mencatatkan kelebihan permintaan atau oversubscribed 4,42 kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com