Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahana Sekuritas Lakukan Migrasi Platform Transaksi ke DMA

Kompas.com - 10/02/2020, 14:06 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bahana Sekuritas melakukan inovasi teknologi denhan melakukan migrasi platform transaksi ke sistem DMA (Direct Market Access) bagi para nasabahnya.

Melalui siaran resmi yang diterima Kompas.com, Senin (10/2/2020), Direktur Operasi Bahana Sekuritas Susilo Zulfachmi, mengatakan inovasi tersebut mencakup migrasi terhadap infrastruktur, sistem dan aplikasi dari yang sebelumnya menggunakan sistem direct trading menjadi DMA.

‘’Sebagai langkah awal kami sudah melakukan pembaharuan terhadap hardware atau jaringan hingga aplikasi bagi nasabah kelembagaan yang sekarang disebut DMA,’’ kata Susilo.

Baca juga: PT Bahana Akan Jadi Induk Holding BUMN Asuransi

Sementara itu, Susilo juga mengatakan, inovasi untuk nasabah perorangan sedang dilakukan dan dalam waktu dekat diupayakan akan selesai, sehingga seluruh nasabah bisa melakukan transaksi dengan lebih cepat.

Migrasi sistem DMA yang telah dilakukan ini sudah mendapatkan sertifikasi kelayakan dari self-regulatory organization (SRO) regulator yakni dari Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dengan migrasi ini ada beberapa manfaat yang bisa dinikmati nasabah kelembagaan yakni market timing yang semakin cepat. Misalkan saja, kecepatan order melalui sistem DMA, dimana pesanan transaksi dapat diteruskan ke bursa dengan latency minimum.

Migrasi ini juga meningkatkan kapasitas order yang semakin besar hingga 1 juta order per hari. Selanjutnya dengan migrasi ke DMA, nasabah dapat memanfaatkan fitur algotrading dengan tingkat akurasi yang sangat baik.

Efisiensi biaya operasional untuk infrastruktur jaringan data atau konektivitas (fixed network) serta lisensi sitem DMA juga semakin murah yakni sekitar 250.000 dollar AS per tahun, dibanding yang sebelumnya 450.000 dollar AS per tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com