Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Perpanjang Kebijakan WFH hingga Awal 2021

Kompas.com - 31/07/2020, 09:44 WIB
Yohana Artha Uly,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Bloomberg

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan raksasa teknologi, Apple Inc memperpanjang kebijakan kerja dari rumah atau work from home (WFH) hingga awal 2021, sebagai akibat pandemi Covid-19.

"Kami telah memulai periode waktu dimana karyawan kemungkinan akan kembali (bekerja di kantor) pada awal tahun depan," kata CEO Apple Tim Cook seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (31/7/2020).

Cook mengatakan, rencana perusahaan memperpanjang karyawan untuk WFH dan kembali bekerja di kantor pada 2021 mendatang, akan merujuk pada perkembangan data kasus Covid-19 di Amerika Serikat (AS). 

Baca juga: Google Perpanjang WFH hingga Juli 2021

"Itu akan tergantung pada keberhasilan dengan vaksin, keberhasilan dengan pengobatan, dan kondisi lingkungan sekitar," ia menambahkan.

Menurut Cook, proses pembukaan kantor Apple pada 2021 mendatang akan sama dengan caranya menangani toko ritel Apple yang sudah mulai dibuka bertahap pada Mei 2020 lalu.

Saat kembali beroperasi, toko ritel Apple memberlakukan aturan menjaga jarak, pemeriksaan suhu tubuh, penggunaan masker, dan pembatasan kapasitas pengunjung.

Cook bilang, perusahaan yang bermarkas di Cupertino, California ini, memang akan membuka kantor dan kemudian bisa kembali menutupnya sesuai kebutuhan, tergantung pada perkembangan data kasus Covid-19.

Baca juga: Mau Melamar Kerja di Era WFH? Ini Keterampilan yang Perlu Kamu Kuasai

Sebelum Apple, perusahaan teknologi raksasa lainnya, Google, sudah lebih dulu memutuskan untuk memperpanjang karyawannya kerja dari rumah hingga Juli 2021.

Menurut The Wall Street Journal, pengaturan ini berlaku secara global untuk hampir semua karyawan termasuk kontraktor dan pekerja penuh waktu. Kebijakan juga berlaku di kantor pusat perusahaan di Mountain View, California, dan kantor-kantor besar di AS, Inggris, India, Brasil, dan tempat lain.

Sementara itu, perusahaan ini juga telah membuka kembali 42 kantor di seluruh dunia, termasuk kantor-kantor kecil di negara-negara yang tidak terlalu terkena dampak pandemi, seperti Australia, Yunani, dan Thailand.

"Agar memberi karyawan kemampuan untuk perencanaan ke depan, kami memperluas kerja global kami dengan opsi WFH hingga 30 Juni 2021 untuk posisi yang tidak perlu dilakukan dalam kantor," kata CEO Google Sundar Pichai dalam emailnya, dikutip CNBC, Selasa (28/7/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

JR Connexion Kembali Beroperasi, Simak Jadwal Barunya

JR Connexion Kembali Beroperasi, Simak Jadwal Barunya

Whats New
Tahun Ini, PNM Targetkan Kredit Ultra Mikro Rp 72 Triliun

Tahun Ini, PNM Targetkan Kredit Ultra Mikro Rp 72 Triliun

Whats New
IHSG Ditutup Naik Tembus 7.000 Lagi, Rupiah Menguat

IHSG Ditutup Naik Tembus 7.000 Lagi, Rupiah Menguat

Whats New
Presdir Jahja Setiaatmadja 'Serok' Saham BBCA Senilai Rp 1,98 Miliar

Presdir Jahja Setiaatmadja "Serok" Saham BBCA Senilai Rp 1,98 Miliar

Whats New
Komisi XI DPR Sepakat Destry Damayanti Jabat Deputi Gubernur Senior BI Periode Dua

Komisi XI DPR Sepakat Destry Damayanti Jabat Deputi Gubernur Senior BI Periode Dua

Whats New
BRI Insurance Catat Pertumbuhan Premi Bruto 40,49 Persen pada Kuartal I 2024

BRI Insurance Catat Pertumbuhan Premi Bruto 40,49 Persen pada Kuartal I 2024

Rilis
Usai Jalani 'Fit and Proper Test', Destry Damayanti: Alhamdulilah Lancar...

Usai Jalani "Fit and Proper Test", Destry Damayanti: Alhamdulilah Lancar...

Whats New
AISA Catat Lonjakan Laba Usaha 101,4 Persen pada Kuartal I-2024

AISA Catat Lonjakan Laba Usaha 101,4 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Kolaborasi dengan Shopee Dorong Anteraja Berkembang Pesat

Kolaborasi dengan Shopee Dorong Anteraja Berkembang Pesat

Whats New
Laba Bersih MIND ID Naik Jadi Rp 27,5 Triliun pada 2023, Setoran ke Negara Justru Turun

Laba Bersih MIND ID Naik Jadi Rp 27,5 Triliun pada 2023, Setoran ke Negara Justru Turun

Whats New
Pemerintah Beri Izin Usaha Kelola Tambang Batu Bara, Ini Respons PBNU

Pemerintah Beri Izin Usaha Kelola Tambang Batu Bara, Ini Respons PBNU

Whats New
Jadi Calon Tunggal Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti 'Fit and Proper Test' di DPR

Jadi Calon Tunggal Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti "Fit and Proper Test" di DPR

Whats New
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri, Bagaimana Nasib Pembangunan IKN?

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri, Bagaimana Nasib Pembangunan IKN?

Whats New
Ini Bukti Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kian Mahal

Ini Bukti Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kian Mahal

Whats New
26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com