Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir: Data PLN dan Telkom akan Digabungkan untuk Permudah Penyaluran Bansos

Kompas.com - 16/08/2020, 16:26 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana untuk menggabungkan data milik PT PLN (Persero) dan PT Telkom (Persero) Tbk untuk mempermudah penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.

Erick mengatakan, dengan penggabungan data tersebut diharapkan proses penyaluran bantuan dari pemerintah diharapkan tidak memerlukan proses panjang sehingga rentan dikorupsi.

"Ke depan kami ingin menggabungkan data PLN dan Telkom supaya tadi kalau ada bantuan langsung mengena kepada rakyat, tidak menjalar panjang yang akhirnya rentan untuk korupsi," jelas Erick ketika memberikan paparan dalam acara Nusantara Fasion Festival secara virtual, Minggu (16/8/2020).

Baca juga: Lanjutkan Bansos hingga Prakerja, Jokowi Anggarkan Rp 419,3 Triliun

"Ini kita nggak mau suudzon, tapi kita berupaya untuk menjaga dengan baik," jelas Erick.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan PEN tersebut mengatakan saat ini pihaknya tengah menggabungkan data Pegadaian, BRI, dan PNM untuk menyalurkan kredit Ultra Mikro (UMi) atau bantuan kepada UMKM dalam bentuk lainnya.

"Tidak seperti sekarang tebak-tebakan data," jelas Erick.

Dia pun mencontohkan, saat ini dalam rangka penyaluran bantuan kepada UMKM dalam bentuk hibah sebesar Rp 2,4 juta pun menggunakan data yang dimiliki perusahaan-perusahaan BUMN, yakni BRI dan PNM.

Bantuan tersebut bertujuan agar ada penyebaran yang proporsional terkait stimulus pemulihan ekonomi. Nantinya, bantuan berupa hibah yang akan disalurkan mulai 17 Agustus 2020 tersebut bakal diberikan kepada 12 juta pelaku UMKM.

"ketika bicara mengenai hibah untuk ultra mikro, itu terbesar memakai data perusahaan BUMN, yaktu dari BRI dan PNM. Kurang lebih dari situ saja kontribusinya sudah 7 juta," jelas Erick.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meriahkan HUT Ke-29 Telkomsel, Bank Mandiri Siapkan Diskon Pembelian Nomor Spesial hingga Rp 290.000

Meriahkan HUT Ke-29 Telkomsel, Bank Mandiri Siapkan Diskon Pembelian Nomor Spesial hingga Rp 290.000

Whats New
Dugaan Dana Nasabah Hilang, OJK: Bank Wajib Tanggung Jawab jika Terbukti Bersalah

Dugaan Dana Nasabah Hilang, OJK: Bank Wajib Tanggung Jawab jika Terbukti Bersalah

Whats New
Emiten Ritel MIDI Alokasikan Belanja Modal Rp 1,4 Triliun Tahun Ini, untuk Apa?

Emiten Ritel MIDI Alokasikan Belanja Modal Rp 1,4 Triliun Tahun Ini, untuk Apa?

Whats New
Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian, Anggaran Belanja Negara Bakal Membengkak

Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian, Anggaran Belanja Negara Bakal Membengkak

Whats New
Beli REC dari PLN, Emiten Sanitasi UCID Target Kurangi Lebih dari 14.000 Ton CO2 Setahun

Beli REC dari PLN, Emiten Sanitasi UCID Target Kurangi Lebih dari 14.000 Ton CO2 Setahun

Whats New
Pabrik Panel Surya Bakal Dibangun di KIT Batang, Bisa Serap 3.000 Lapangan Kerja

Pabrik Panel Surya Bakal Dibangun di KIT Batang, Bisa Serap 3.000 Lapangan Kerja

Whats New
Ditopang Produk Tradisional, Asuransi Jiwa Dominasi Pertumbuhan Premi Industri

Ditopang Produk Tradisional, Asuransi Jiwa Dominasi Pertumbuhan Premi Industri

Whats New
Proyek Perpanjangan Kereta Cepat Sampai ke Surabaya Belum Jadi PSN, Ini Kata Kemenhub

Proyek Perpanjangan Kereta Cepat Sampai ke Surabaya Belum Jadi PSN, Ini Kata Kemenhub

Whats New
Konsumsi Lemah, Pertumbuhan Ekonomi Jepang Terkontraksi

Konsumsi Lemah, Pertumbuhan Ekonomi Jepang Terkontraksi

Whats New
Catat, Ini Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024

Catat, Ini Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024

Whats New
Semen Padang Dapat Pengakuan UNESCO, Erick Thohir: BUMN Tulang Punggung Ekonomi

Semen Padang Dapat Pengakuan UNESCO, Erick Thohir: BUMN Tulang Punggung Ekonomi

Whats New
Alfamidi Berencana Membagikan Dividen Rp 155,47 Miliar

Alfamidi Berencana Membagikan Dividen Rp 155,47 Miliar

Whats New
Target Peserta Kartu Prakerja 2024 Tembus 75 Persen, Anggaran Bakal Ditambah?

Target Peserta Kartu Prakerja 2024 Tembus 75 Persen, Anggaran Bakal Ditambah?

Whats New
Cara Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Whats New
Strategi BSI Hadapi Era Biaya Dana Mahal Imbas Kenaikan Suku Bunga Acuan

Strategi BSI Hadapi Era Biaya Dana Mahal Imbas Kenaikan Suku Bunga Acuan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com