"Dalam membaca kosa kata tersebut, jangan pikirkan salah dan benarnya ucapan terlebih dahulu, entah dengan logat bahasa Jawa atau bahasa Indonesia," tulis Kompasianer Bayu Samudra. (Baca selengkapnya)
3. Agar Anak Aman dan Disiplin Menggunakan Gawai
Selain mendapat hal positif dari pemakaian gawai, banyak juga hasil penelitian yang mengungkap dampak negatif yang dirasakan.
Mengingat banyaknya efek negatif tersebut, ada beberapa orangtua yang memutuskan untuk tidak memperbolehkan atau memperkenalkan anaknya dengan gawai sama sekali.
Namun, bagi Kompasianer Hayatilah Nur bila orangtua yang menginginkan agar anaknya tidak tertinggal kemajuan teknologi, boleh saja memperkenalkan gawai pada anak.
"Sebaiknya jika ingin mengenalkan gawai, bisa dimulai dari usia tiga tahun. Anak usia tersebut sudah bisa diajak untuk membuat kesepakatan, dan mengenal aturan dalam keluarga," tulis Kompasianer Hayatilah Nur. (Baca selengkapnya)
***
Simak konten-konten menarik lainnya seputar dunia pendidikan di Kompasiana lewat subkategori Edukasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.