Lebih dari 4 Juta Mitra Bergabung ke Ekosistem GoTo Selama Pandemi

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup teknologi GoTo menyatakan, selama pandemi Covid-19, lebih dari 4 juta UMKM baru bergabung di Gojek, Tokopedia, dan GoTO Financial.

Chief Executive Officer (CEO) GoTo sekaligus CEO GoTo Financial Andre Sulistyo mengatakan, pihaknya melalui gerakan bertajuk #BangkitBersama terus berupaya meningkatkan kualitas UMKM melalui transformasi digital.

Masuknya UMKM ke dalam ekosistem GoTo dinilai dapat membantu pelaku usaha pulih dari dampak pandemi Covid-19, dengan memfasilitasi mereka menjalankan usahanya secara daring.

Baca juga: Soal GoTo, Bos Tokopedia ke DPR: Merger Ini Bukan Didorong Para Investor

“Kami melihat, digitalisasi punya peran penting mengubah usaha offline yang tidak bisa buka karena pandemi, bisa dijembatani," kata Andre, dalam keterangannya, Jumat (1/10/2021).

"Inisiatif #BangkitBersama kami susun supaya juga fokus di daerah agar lebih banyak UMKM bisa masuk ke ekosistem," tambah dia.

Sementara itu, CEO dan Founder Tokopedia, William Tanuwijaya mengatakan, selama 19 bulan pandemi Covid-19, banyak UMKM yang terus berjuang dan tidak menyerah karena keadaan dan akhirnya justru melakukan digitalisasi dalam usahanya.

Bukan hanya pelaku usaha eksisting, digitalisasi juga dimanfaatkan oleh pelaku usaha yang baru mulai menjalankan bisnisnya.

Baca juga: Mitra Usaha Terus Bertambah, GoTo Financial Dorong Digitalisasi UMKM

“Mungkin sebelumnya mereka adalah pekerja kantoran yang di-PHK (pemutusan hubungan kerja) tapi harus mencari cara untuk bertahan di masa pandemi. Ini menjadi inspirasi bagi kami bagaimana mereka bangkit dari keadaan ini," ujar William.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, gerakan tersebut selaras dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelaku usaha pada segmen UMKM.

“Tentu langkah ini sejalan dengan inisiatif Pemerintah dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, agar produk UMKM dapat memenangkan hati masyarakat,” ucap Lutfi.