Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2021, 21:08 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Investor dari Gen Z dan Gen Y atau dikenal dengan sebutan generasi millenial semakin gencar membeli saham dan reksa dana dalam dua tahun terakhir. Hal ini terlihat dalam survei kepada 806 investor saham dan 613 investor reksa dana yang dilakukan Katadata Insight Center.

Dalam survei tersebut, sebanyak 41,3 persen generasi millenial mengaku mulai membeli saham pada 1-2 tahun terakhir. Sedang di kelompok usia Gen Z, terdapat 48,1 persen yang mengaku baru membelinya kurang dari 1 tahun terakhir.

Investor saham dalam survei yang didominasi responden dari kelompok usia muda ini mengatakan mereka melakukan investasi setiap mendapat dana lebih (47,6 persen). Namun ada pula yang melakukannya rutin setiap bulan (27,2 persen) dan saat pasar sedang bagus (20 persen).

Baca juga: Perhatikan Tiga Hal Ini Sebelum Memutuskan Berinvestasi Reksa Dana

Manajer Riset Katadata Insight Center Vivi Zabkie mengatakan, survei KIC yang bekerjasama dengan Zigi.id dan Stockbit ini, menganalisis perilaku investor muda dalam berinvestasi dan persepsi mereka terhadap beragam jenis investasi tradisional maupun digital.

Survei menunjukkan bila proporsi investor saham yang memiliki jumlah investasi cukup besar (lebih dari 50 juta) dan yang relatif kecil (kurang dari 5 juta) cenderung seimbang.

“Namun, laki-laki dan Gen X umumnya memiliki saham dengan jumlah besar (lebih dari 50 juta), sementara perempuan serta mereka yang berusia muda lebih banyak yang memiliki saham dengan jumlah kecil,” kata Vivi Zabkie, Senin (6/12/21).

Saham perusahaan sektor finansial merupakan saham yang paling banyak pernah dibeli sekaligus menjadi saham favorit para investor. Posisi berikutnya ditempati oleh sektor pertambangan dan consumer goods.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Aset Likuid dan Urgensinya dalam Investasi

Lalu di kelompok investor reksa dana, kelompok usia muda juga terlibat banyak membeli investasi ini dalam 2 tahun terakhir. Perempuan dan Gen Z paling banyak masuk dalam kategori ini. Sementara Gen X cukup banyak yang telah berinvestasi reksadana selama lebih dari 5 tahun.

Head of Financial Education Stockbit & Bibit.id, Vivi Handoyo Lie mengakui bila investor baru cukup banyak muncul beberapa tahun belakangan ini. Ia mengatakan, ini terlihat dari pengguna platform mereka.

Untuk memastikan investor baru atau pemula ini dapat melakukan investasi dengan tepat dan aman, Stockbit berusaha membantu dengan menghadirkan Stockbit Academy. Lewat fasilitas ini, kata dia, para pengguna dapat belajar saham dari nol, dengan dipandu oleh pengajar yang profesional.

“Supaya tidak terjebak investasi bodong atau caranya salah jadi terlalu berisiko. Agar visi masa depan lebih baik, kita menghadirkan bagaimana analisis dan membaca laporan keuangan, dengan bahasa yang mudah agar semua bisa mengerti,” kata Vivi Handoyo.

Baca juga: Trading Saham: Pengertian, Cara, dan Bedanya dengan Investasi

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judulGenerasi milenial semakin doyan membeli saham dan reksadana

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Cegah Penyelundupan, Vietnam Ditawari Tanam Investasi Benih Lobster di RI

Cegah Penyelundupan, Vietnam Ditawari Tanam Investasi Benih Lobster di RI

Whats New
TikTok Gandeng Tokopedia, Teten Wanti-wanti Hal Ini

TikTok Gandeng Tokopedia, Teten Wanti-wanti Hal Ini

Whats New
Dentsu Creative Indonesia Sabet Penghargaan Kreatif di Citra Pariwara

Dentsu Creative Indonesia Sabet Penghargaan Kreatif di Citra Pariwara

Whats New
Cara Setor Tunai BNI di ATM dengan Mudah, Bisa Tanpa Kartu

Cara Setor Tunai BNI di ATM dengan Mudah, Bisa Tanpa Kartu

Spend Smart
Cara Memindahkan m-Banking BRI ke HP Baru Tanpa Harus ke Bank

Cara Memindahkan m-Banking BRI ke HP Baru Tanpa Harus ke Bank

Whats New
Super Air Jet Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK, Simak Persyaratannya

Super Air Jet Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK, Simak Persyaratannya

Work Smart
Buka Tabungan Luar Negeri Bisa di BRImo, Begini Caranya

Buka Tabungan Luar Negeri Bisa di BRImo, Begini Caranya

Whats New
Harbolnas 2023, Mendag Zulhas Ajak Konsumen Belanja Produk-produk UMKM

Harbolnas 2023, Mendag Zulhas Ajak Konsumen Belanja Produk-produk UMKM

Whats New
Ganjil Genap Berlaku di Puncak Bogor Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Ganjil Genap Berlaku di Puncak Bogor Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Whats New
Setuju Hilirisasi Ada Kekurangan, Bahlil: Yang Namanya Kita Kaya Bayi, Jatuh Bangun Biasa...

Setuju Hilirisasi Ada Kekurangan, Bahlil: Yang Namanya Kita Kaya Bayi, Jatuh Bangun Biasa...

Whats New
Ini Deretan Promo Shopee Puncak 12.12 Birthday Sale, Jangan Terlewat!

Ini Deretan Promo Shopee Puncak 12.12 Birthday Sale, Jangan Terlewat!

Whats New
Selama Nataru, Hanya Truk BBM-Pangan yang Boleh Beroperasi

Selama Nataru, Hanya Truk BBM-Pangan yang Boleh Beroperasi

Whats New
BPDLH dan UNDP Luncurkan 'Catalytic Fund', Apa Itu?

BPDLH dan UNDP Luncurkan "Catalytic Fund", Apa Itu?

Whats New
Di Hadapan Pengusaha, Ganjar Pranowo Beberkan 3 Cara Tarik Modal Asing Masuk ke Indonesia

Di Hadapan Pengusaha, Ganjar Pranowo Beberkan 3 Cara Tarik Modal Asing Masuk ke Indonesia

Whats New
DAMRI Buka Rute Yogyakarta-Jakarta-Tangerang PP, Ini Tarifnya

DAMRI Buka Rute Yogyakarta-Jakarta-Tangerang PP, Ini Tarifnya

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com