JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada Jumat (21/1/2022). IHSG Kamis (20/1/2022) ditutup positif di level 6.626,87 atau naik 34,89 poin (0,53 persen).
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low disertai indicator stochastic yang membentuk goldencross.
“Pola tersebut mengindikasikan potensi penguatan. Pergerakan akan minim sentimen dari data ekonomi. Pergerakan diperkirakan akan terbatas dikarenakan kekhawatiran akan kenaikan kasus Covid-19 dari dalam negeri,” kata Dennies dalam rekomendasinya.
Baca juga: IHSG Ditutup Menguat Kembali ke Atas 6.600, Asing Borong Saham TLKM, ARTO, dan BBCA
Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance di level 6.666 sampai dengan 6.646, dan support di level 6.596 sampai dengan 6.566.
Hal senada disampaikan Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang mengatakan, hari ini IHSG berpeluang menguat terbatas, setelah kemarin berhasil menembus level 6.600 dan memperjelas, support IHSG memang masih pada 6.530 dan tren sideways.
“Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat terbatas dengan target hingga mendekati 6.700, tepatnya dalam range 6.530 – 6.700,” kata William.
Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:
1. Artha Sekuritas
PWON entry level 448 – 454, TP 464 – 470, stop loss 444
WEGE entry level 182 - 187, TP 193 - 198, stop loss 179
MNCN entry level 845 – 865, TP 910 – 930, stop loss 835
2. Panin Sekuritas
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.