Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Bakal Menguji Level 6.900 Hari Ini? Simak Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 17/02/2022, 07:20 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada Kamis (17/2/2022). IHSG Rabu (16/2/2022) ditutup positif di level 6.850,19 atau naik 42,7 poin (0,63 persen).

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG berpotensi menguji level 6.900 sebagai resistance psikologis. Namun, pergerakan IHSG hari ini masih dibayangi oleh aksi profit taking.

“IHSG berpotensi menguji level 6.900 sebagai resistance psikologis, dan berpotensi mengalami profit taking sehingga pergerakan akan sedikit mixed,” kata William dalam rekomendasinya.

Baca juga: Investor Jepang Akuisisi 25 Persen Saham KEEN

William memprediksi hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.800 sampai dengan 6.900.

Hal senada disampaikan oleh Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper. Dennies mengatakan, secara teknikal candlestick indeks membentuk higher high dan higher low dengan indicator MACD yang bergerak di trend akumulasi mengindikasikan potensi penguatan.

“IHSG berpeluang menguat. Investor masih akan mencermati ketegangan antara Rusia-Ukraina yang mulai mereda dan dari dalam negeri investor masih akan mencermati kasus Covid-19,” kata Dennies.

Dennies memprediksi hari ini IHSG akan bergerak resistance pada level 6.864 sampai dengan 6.878, dan support di level 6.806 hingga 6.828.

Baca juga: Adhi Commuter Properti Tetapkan Harga IPO Rp 130 Per Saham, Bidik Dana Rp 228,8 Miliar

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas itu sebagai berikut:

1. Artha Sekuritas

  • CTRA entry level 945 – 965, TP 990 – 1.010, stop loss 930
  • MNCN entry level 910 - 930, TP 980 – 1.000, stop loss 900
  • ASII entry level 5.475 – 5.550, TP 5.650 – 5.725, stop loss 5.400.

2. Pilarmas Investindo

  • ARTO last price 15.075, support 13.750, resistance 16.500
  • JSMR last price 3.420, support 3.220, resistance 3.620
  • AALI support 10.675, resistance 11.250, TP 11.250, Exit 9.500.

3. Panin Sekuritas

  • ASRI rekomendasi buy 159 - 162, TP 171 - 179, stop loss jika melemah hingga 150.
  • ERAA rekomendasi trading dalam area 525 - 570, TP setelah 570 ada pada 610.
  • IMAS rekomendasi buy 800 – 825, TP 915 – 1.050, stop loss <770.

Baca juga: Tingkatkan Literasi Finansial, Ketahui Ciri-ciri Saham Gorengan dan Blue Chip

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com