Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini? Simak Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 29/04/2024, 08:57 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan menguat pada Senin (29/4/2024). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Jumat (26/4/2024) berakhir di zona merah pada level 7.036,07 atau melemah 1,67 persen.

Research Division MNC Sekuritas T Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG masih didominasi oleh munculnya volume penjualan, koreksi dari IHSG pun menembus MA200. Waspadai area support terdekat di 7,026, apabila IHSG menembus area tersebut. 

“IHSG terkonfirmasi membentuk wave C dari wave (2) sehingga IHSG akan mengarah ke 6,884-6,983 pada label hitam. Support pada level 7.026 sampai 6.958, resistance 7.191 sampai 7.238,” kata Herditya.

Baca juga: Akhiri Pekan, IHSG Merosot ke Level 7.036, Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS

Ilustrasi saham. Ilustrasi obligasi. Ilustrasi pasar modal. Perbedaan saham dan obligasi.SHUTTERSTOCK/THAPANA STUDIO Ilustrasi saham. Ilustrasi obligasi. Ilustrasi pasar modal. Perbedaan saham dan obligasi.

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG berpeluang melemah. Pelemahan terjadi karena tekanan investor asing yang masih besar dan kepanikan pasar nampak semakin tinggi dengan adanya kenaikan BI rate.

"Secara teknikal, IHSG menguji support psikologis pada 7000. IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan melemah, range 7.000 hingga 7.093,” kata William.

Dia mengatakan, walaupun kenaikan suku bunga ini adalah langkah tepat untuk menjaga stabilitas rupiah, namun sepertinya berlawanan dengan ekspektasi pasar yaitu pemangkasan suku bunga di tahun ini (era suku bunga rendah).

“Saham-saham big banks masih mengalami tekanan, ditambah efek beberapa saham big caps yang mengalami penurunan kinerja pun masih direspon negatif, IHSG pun melanjutkan tekanan dan tren melemahnya,” tambah dia.

Baca juga: IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Adapun rekomendasi saham dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain sebagai berikut. 

1. Pilarmas Investindo

  • SIDO last price 705, support 690, resistance 720, target 715
  • ESSA last price 775, support 710, resistance 790, target 785
  • BFIN last price 1.000, support 995, resistance 1.035, target 1.020

2. WH Project

  • ISAT rekomendasi buy, support 10.875, resistance 12.075.
  • CLEO rekomendasi buy on weakness, support 900, resistance 970
  • ARTO rekomendasi wait and see, support 2.000, resistance 2.300.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Ingin RI Jadi Pemenang Budidaya Lobster dalam 30 Tahun Mendatang

KKP Ingin RI Jadi Pemenang Budidaya Lobster dalam 30 Tahun Mendatang

Whats New
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen, Rupiah Menguat Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen, Rupiah Menguat Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Amartha Promosikan Potensi UMKM Lewat The 2024 Asia Grassroots Forum

Amartha Promosikan Potensi UMKM Lewat The 2024 Asia Grassroots Forum

Whats New
Pengembangan Hub 'Carbon Capture and Storage', Pertamina Hulu Energi Gandeng ExxonMobil

Pengembangan Hub "Carbon Capture and Storage", Pertamina Hulu Energi Gandeng ExxonMobil

Whats New
SeaBank Indonesia Bukukan Laba Rp 52 Miliar di Kuartal I-2024

SeaBank Indonesia Bukukan Laba Rp 52 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Bakal 'Buyback' Saham, Bos ADRO: Sebanyak-banyaknya Rp 4 Triliun

Bakal "Buyback" Saham, Bos ADRO: Sebanyak-banyaknya Rp 4 Triliun

Whats New
Luhut Dorong Maskapai Penerbangan Asing Beroperasi di Indonesia

Luhut Dorong Maskapai Penerbangan Asing Beroperasi di Indonesia

Whats New
Kementerian ESDM: 331 Perusahaan Industri Menghemat Energi pada 2023

Kementerian ESDM: 331 Perusahaan Industri Menghemat Energi pada 2023

Whats New
Home Credit Catat Volume Pembiayaan Rp 2,59 Triliun Sepanjang Kuartal I 2024

Home Credit Catat Volume Pembiayaan Rp 2,59 Triliun Sepanjang Kuartal I 2024

Whats New
Membangun Bisnis Kuliner bersama Boga Hiji

Membangun Bisnis Kuliner bersama Boga Hiji

Whats New
Di Tengah Penurunan Penjualan Unit Baru, Tren Kredit Kendaraan Tetap Tumbuh

Di Tengah Penurunan Penjualan Unit Baru, Tren Kredit Kendaraan Tetap Tumbuh

Whats New
RUPST, Emiten Boy Thohir ADRO Angkat Direktur Baru

RUPST, Emiten Boy Thohir ADRO Angkat Direktur Baru

Whats New
Ketegangan Geopolitik Timur Tengah Dinilai Bikin Saham-saham Berfundamental Bagus Terdiskon

Ketegangan Geopolitik Timur Tengah Dinilai Bikin Saham-saham Berfundamental Bagus Terdiskon

Whats New
Sri Mulyani Sebut Sedang Siapkan Anggaran Pemerintah Prabowo-Gibran

Sri Mulyani Sebut Sedang Siapkan Anggaran Pemerintah Prabowo-Gibran

Whats New
Nilai Ekspor Indonesia Naik Jadi 19,62 Miliar pada April 2024

Nilai Ekspor Indonesia Naik Jadi 19,62 Miliar pada April 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com